KB Bukopin dan Paywatch Kolaborasi, Karyawan Bisa Ambil Gaji Sebelum Tanggalnya
Menurut dia, dengan dukungan KB Bukopin pada layanan EWA Paywatch, karyawan di Indonesia dapat menarik sebagian dari gaji mereka lebih awal, tidak seperti platform kredit dan layanan EWA lainnya.
KB Bukopin berkolaborasi dengan Paywatch yang merupakan penyedia layanan Earned Wage Access (EWA). Dengan kemitraan ini, EWA dapat memberikan akses kepada karyawan di Indonesia untuk menarik sebagian dari gaji mereka lebih awal sebelum tanggal penggajian.
"KB Bukopin berkomitmen untuk mendukung layanan EWA Paywatch demi mendorong inklusi keuangan yang lebih besar dan meningkatkan kesejahteraan finansial karyawan di Indonesia," ujar Direktur Utama KB Bukopin, Woo Yeul Lee dikutip dari Antara, Selasa (23/5).
-
Apa yang dilakukan Andika Perkasa di GBK? Andika Perkasa dan teman-temannya tampak sangat semangat dan mereka melakukan pemanasan untuk meregangkan otot sebelum berolahraga.
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Kapan Kebun Bibit Wonorejo buka? Kebun Bibit Wonorejo buka setiap hari dari pukul 08.00 WIB hingga 18.00 WIB.
-
Kapan Ujung Kulon Janggan buka? Ujung Kulon Janggan dibuka mulai pukul 07.00 hingga 18.00.
-
Apa yang Prabowo minta kepada pendukungnya saat berpidato di GBK? Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto meminta pendukungnya tidak memaksakan diri melihat ia berpidato dibawah terik matahari Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta.
-
Kapan Curug Bibijilan buka? Curug Bibijilan buka setiap hari mulai pukul 08.00 – 16.00 WIB.
Menurut dia, dengan dukungan KB Bukopin pada layanan EWA Paywatch, karyawan di Indonesia dapat menarik sebagian dari gaji mereka lebih awal, tidak seperti platform kredit dan layanan EWA lainnya.
Layanan finansial ini diharapkan dapat memberikan kemudahan kepada para pekerja yang tidak memiliki riwayat kredit, kemampuan keuangan yang terbatas, atau menghadapi tantangan dalam mengakses layanan keuangan konvensional untuk bisa memiliki kesempatan mengakses lebih banyak keuntungan finansial melalui EWA.
Dengan begitu, diharapkan pekerja Indonesia memiliki likuiditas finansial dalam memecahkan masalah arus kas yang dihadapinya, fokus pada keamanan finansial dan membangun komunitas yang berdaya secara finansial.
KB Bukopin bersama Paywatch akan memperkenalkan layanan EWA di berbagai lini industri untuk mendorong sinergi antara kedua entitas tersebut. Selanjutnya, perusahaan Korea Selatan dan lokal yang beroperasi di Indonesia juga akan dibidik untuk berkolaborasi.
"Kami sangat senang dapat memimpin dalam mempromosikan inklusi keuangan dan meningkatkan kesejahteraan finansial secara keseluruhan di Indonesia melalui kemitraan kami dengan Paywatch. Kolaborasi ini menunjukkan komitmen kami yang tak tergoyahkan terhadap inovasi dan kesuksesan finansial nasabah kami," kata Woo Yeul.
Wakil Presiden Direktur KB Bukopin Robby Mondong menambahkan bahwa pihaknya sangat yakin layanan EWA Paywatch berpotensi meningkatkan taraf kehidupan dan kenyamanan karyawan di semua industri Indonesia.
Menurut CEO Paywatch Kim Hwi-Joon , Indonesia menempati peringkat keempat sebagai negara paling populer di dunia dengan 53 persen penduduk yang merupakan generasi MZ/Milenial dan Generasi Z (lahir antara tahun 1981 dan 2012).
"Rencana kami adalah memperkenalkan layanan Paywatch yang user-friendly di Indonesia, Paywatch dapat membantu bisnis Indonesia dalam memenuhi komitmen lingkungan, sosial, dan tata kelola (ESG) mereka sambil mendukung komunitas lokal mereka," ungkap dia.
Solusi Earned Wage Access (EWA) yang disediakan oleh Paywatch dikatakan telah memberi manfaat kepada lebih dari 200 ribu karyawan secara global, meningkatkan tingkat retensi untuk bisnis yang menggunakan Paywatch hingga 75 persen, dan menghemat lebih dari Rp 6 miliar dalam biaya penyelesaian tahunan untuk usaha kecil-menengah (UKM).