10 Tahanan kabur, BNN periksa petugas hingga gedung sekitarnya
Dari kamar tahanan, polisi menyita gergaji.
Badan Narkotika Nasional (BNN) terus menyelidiki bagaimana sepuluh tahanan bisa kabur pada Selasa (31/3) dini hari tadi. Termasuk soal keberadaan petugas jaga di sekitar tahanan.
Menurut Humas BNN, Kombes Slamet Pribadi, saat ini petugas yang berjaga di tahanan akan diperiksa. Soal kemungkinan keterlibatan petugas, dia belum mau menyimpulkan ke arah sana.
"Kalau ada keterlibatan petugas BNN masih dalam pemeriksaan, petugas dari inspektorat sudah melakukan pemeriksaan," jelasnya saat jumpa pers di Kantor BNN, Cawang, Jakarta, Selasa (31/3).
Terkait sepuluh tahanan, BNN juga akan memeriksa petugas jaga malam RS Otak Nasional. Gedung tersebut berada di sebelah kiri tembok BNN.
"Gedung sebelah akan ada pemeriksaan, atau ada yang jemput. Yang jelas anatomi crime semua akan ada pemeriksaan," jelasnya.
Dia memastikan para tahanan kabar tanpa membawa barang apapun milik mereka. Dari kamar hunian tahanan disita gergaji sebagai alat bukti.
"Barang pribadi mereka masih lengkap di dalam ruangan tahanan. Dan BNN menyita sarung sama gergaji sebagai alat bukti," tambahnya.
Berikut identitas para tahanan kabur:
Jaringan Aceh yang terlibat dalam peredaran narkotika jenis sabu seberat 77,3 Kg yang ditangkap pada 15 Febuari 2015:
1. Abdullah als Dulah (35)
2. Samsul Bahri als Kombet (42)
3. Hamdani Razali (36)
4. Hasan Basri (35)
5. Usman als Raoh (42)
Jaringan peredaran sabu 25,2 Kg, di sekitar San Diego Hills. Ditangkap 19 Maret 2015.
6. Apip Apriansyah (33)
7. M. Husein (42)
8. Erick Yustin (39). Ditangkap 30 Januari 2015 di daerah Cempaka Wangi, Jakarta Pusat. dalam peredaran sabu seberat 7,6 Kg. Erick merupakan kaki tangan dari Sylvester Obiekwe.
9. Harry Radiawana als Pak De (47). Terlibat dalam transaksi narkotika jenis sabu seberat 5,327,3 gram dan 127 butir ekstasi di kawasan Lebak Bulus pada 4 Februari 2015.
10. Franky Gozali als Thomas (34). Merupakan tahanan titipan dari BNNP DKI. Terlibat dalam peredaran sabu 1,5 Kg. Berkas kasus sudah dinyatakan P21 dan akan diserahkan ke Kejaksaan Kamis pekan ini.
Baca juga:
Ini identitas 10 tahanan kabur dari Rutan BNN
Jebol tembok dan teralis, 10 tahanan BNN kabur
Ada bercak darah di kayu, tahanan kabur dari BNN terluka
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
-
Apa yang terjadi pada anggota TNI di Bekasi? Seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD) berinisial Praka S (27) tewas dengan luka-luka dan berlumuran darah di tubuhnya. Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.
-
Kapan Ganjar Pranowo berencana untuk memberantas KKN di Indonesia? Maka, pidato saya begitu terpilih, saya kumpulkan ASN saya, bapak ibu, mulai hari ini tidak ada korupsi, mulai hari ini tidak ada gratifikasi. Mulai hari ini tidak ada jual beli jabatan. Mulai hari ini tidak ada sogok sogokan,” jelas dia.
-
Di mana TNI dibentuk? Dahulu TNI dibentuk dan dikembangkan dari sebuah organisasi bernama Badan Keamanan Rakyat (BKR).