11 Kali Beraksi, Pelaku Pencabulan dan Pencurian Ditembak Polisi di Jakarta Selatan
Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan (Tangsel) AKP Angga Surya Saputra menerangkan, pelaku ditangkap setelah 11 kali melakukan aksi kejahatan berupa pencabulan, begal payudara, persetubuhan hingga pencurian.
SA, pelaku berbagai macam kejahatan dan kriminal ditembak polisi lantaran berusaha melawan saat hendak ditangkap di tempat pemancingan di wilayah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan. Kasat Reskrim Polres Tangerang Selatan (Tangsel) AKP Angga Surya Saputra menerangkan, pelaku ditangkap setelah 11 kali melakukan aksi kejahatan berupa pencabulan, begal payudara, persetubuhan hingga pencurian.
"Pelaku SA ini sudah 11 kali melakukan tindak pidana kriminal. Pencabulan, pencurian dan aksi begal payudara di wilayah Tangerang Selatan dan Jakarta Selatan," kata Angga Surya Saputra dalam keterangan pers di Mapolres Tangsel, Selasa (1/12).
-
Kapan Tangkuban Perahu buka? TWA Gunung Tangkuban Parahu, dibuka setiap hari. TWA Gunung Tangkuban Perahu buka mulai pukul 07.00 pagi hingga 17.00 sore, dengan jam terakhir masuk pukul 16.00.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Kapan bencana banjir lumpur terjadi di Tangerang Selatan? Bencana banjir lumpur dikarenakan jebolnya tanggul Situ Gintung yang berlokasi di Tangerang Selatan menimbulkan berbagai macam penyakit bagi penduduk sekitar.
-
Kapan Benteng Pendem di Cilacap dibangun? Benteng pendem ini merupakan benteng peninggalan Belanda yang sudah ada sejak tahun 1861. Ini merupakan salah satu tempat bersejarah yang bisa mengedukasi tentang sejarah terutama ketika penjajahan Belanda.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Kapan Tari Penguton diciptakan? Tari Penguton adalah tari penghormatan yang diciptakan oleh Aisyah, putri dari seorang kepala desa yang bernama Pangeran H. Bakri di tahun 1820 silam.
Angga menjelaskan, aksi kriminal pelaku terungkap setelah orang tua korban pencabulan melapor ke Polsek Pondok Aren. Dari laporan tersebut, polisi melakukan penyelidikan dan berhasil mengamankan SA saat berada di pemancingan wilayah Kebayoran Lama.
Dijelaskan Kapolsek Pondok Aren, AKP Riza Sativa, aksi pencabulan yang dilakukan pelaku terhadap korban itu terjadi pada Rabu (18/11). Saat itu korban berkendara sepeda motor mengitari area Jurang Mangu Timur untuk mencari mangsa.
"Setelah berkeliling dengan sepeda motornya, pelaku kemudian melihat korban dan mengaku sebagai crew stasiun Televisi. Korban diiming-imingi menjadi artis dan foto bersama artis," kata dia.
Selanjutnya, korban diajak keliling dengan sepeda motornya dan dibawa ke tempat sepi. Saat di tempat itu, korban diturunkan dan diancam untuk tidak berteriak.
"Setelah dapat tempat sepi, dia turun dan korban diancam tidak berteriak. Katanya kalau teriak akan ditinggal di tempat itu. Kemudian pelaku melancarkan aksi cabul terhadap korban," jelas dia.
Dari pengakuan pelaku, aksi kejahatannya sudah dilakukan sebanyak 11 kali. Empat kali cabul, empat kali begal payudara dari 2019 sampai 2020 di Ciputat, Pamulang dan Kebayoran Lama. Dan tiga kali pencurian handphone.
Riza menerangkan, pelaku SA terpaksa diberikan tindakan tegas dengan ditembak di bagian betis sebelah kanan karena berusaha melawan saat hendak ditangkap.
"Pelaku ditangkap 27 November di tempat pemancingan di Kebayoran Lama. Sementara pelaku disangkakan pasal tindak pidana persetubuhan sesuai pasal 81 dan 82 Undang-undang nomor 17, dengan ancaman pidana penjara maksimal 15 tahun," jelas dia.
Baca juga:
Anggota DPR Dorong RUU PKS Segera Disahkan agar Tren Kekerasan Seksual Menurun
Dalih Bisa Usir Makhluk Halus, Duda di Semarang Tega Cabuli 9 Anak di Bawah Umur
Polisi Tangkap 5 Pemuda Cabuli Remaja Secara Bergiliran di Rumah Kosong
Modus Pengasuh Ponpes di OKI Cabuli 7 Santriwati, Angkat Derajat Keluarga Korban
2 Kakek dan 6 Orang Jadi Tersangka Pencabulan Anak di Tasikmalaya, Modus Imingi Uang
Pengasuh Ponpes di OKI Ditangkap Karena Cabuli 7 Santriwati