15 Ribu Warga Jakbar dari 209 RW Sudah Divaksinasi Covid-19
Ady mengklaim minat warga bertambah seiring dengan kehadiran gerai Vaksinasi Merdeka di wilayahnya.
Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Ady Wibowo menyatakan, 150 ribu warga Jakbar telah mendapatkan vaksinasi Covid-19. Data itu merupakan hasil akumulasi sampai dengan 9 Agustus 2021 kemarin.
"Untuk di Jakbar dari 209 RW yang ditargetkan sudah masuk sekitar 150 ribuan orang sampai tanggal 9 kemarin," kata dia di Joglo Jakbar, Selasa (10/8).
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Peningkatan kasus Covis-19 di DKI Jakarta aman dan sangat terkendali. Tidak ada kenaikan bermakna angka perawatan rumah sakit juga.
-
Apa yang terjadi pada kasus Covid-19 di Jakarta menjelang Nataru? Kasus Covid-19 meningkat di Ibu Kota menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
Ady mengklaim minat warga bertambah seiring dengan kehadiran gerai Vaksinasi Merdeka di wilayahnya. Gerai itupun disambut baik oleh warga. Mereka merasakan kemudahan mendapatkan vaksin Covid-19.
"Di sini ada gerai Vaksinasi Merdeka. Alhamdulilah disambut baik oleh warga. Program ini mendekatkan jarak ke warga," terang dia.
Ady mengatakan di RW 03 Joglo sendiri misalnya. Sebanyak 1.028 warga yang telah menerima vaksinasi Covid-19 dosis pertama dari total penduduk 1.170 orang.
“Ada sekitar 13 RW yang vaksinasinya sudah maksimal, karena itu kita pindah lokasi,” ujar dia.
Ady menyebut, sisanya 142 orang tidak bisa menerima vaksin karena alasan kesehatan. "Mereka yang tidak divaksin gara-gara penyakit lama ada yang asma ada gula dan ada penyakit bawaan lain," ujar dia.
Baca juga:
Satgas Sebut Syarat Vaksinasi Pengunjung Pusat Perbelanjaan Sesuai Masukan Pakar
Wagub DKI Sebut Stok Vaksin Covid-19 Cukup untuk Pencari Suaka
Kemenkes Gandeng BPKP Audit Distribusi Vaksin Covid-19
Perluas Cakupan, Satgas Banyuwangi Gelar Vaksinasi Penyandang Disabilitas
Satgas sebut Warga Papua Banyak Tak Mau Vaksin Akibat Termakan Hoaks