23 Anggota Paskibra di Langkat Positif Covid-19, Upacara Kemungkinan Ditiadakan
Sebanyak 23 anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang akan bertugas pada upacara HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, terkonfirmasi positif Covid-19. Akibatnya, upacara bendera 17 Agustus besok kemungkinan ditiadakan.
Sebanyak 23 anggota Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang akan bertugas pada upacara HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, terkonfirmasi positif Covid-19. Akibatnya, upacara bendera 17 Agustus besok kemungkinan ditiadakan.
"Ya (positif Covid-19), mereka sedang melakukan isolasi," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Langkat, Zulkifli Azhar, Senin (16/8).
-
Di mana Paskibraka biasanya bertugas mengibarkan bendera? Paskibraka ditugaskan untuk mengibarkan dan menurunkan bendera Merah Putih di tingkat kabupaten, provinsi, hingga tingkat nasional di Istana Negara.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Bagaimana angin puting beliung terbentuk? Mekanisme pembentukan angin puting beliung melibatkan perbedaan suhu udara di berbagai lapisan atmosfer, kelembapan udara yang cukup, dan adanya mekanisme pemutaran atau gelombang di atmosfer.
-
Mengapa Pilkada penting? Pilkada memberikan kesempatan kepada warga negara untuk mengekspresikan aspirasi mereka melalui pemilihan langsung, sehingga pemimpin yang terpilih benar-benar mewakili kehendak dan kebutuhan masyarakat setempat.
-
Apa itu upacara bekakak? Bekakak merupakan sebuah ritual budaya asli Jawa yang bertujuan untuk mengenang kesetiaan sepasang abdi dalem kesayangan Sri Sultan Hamengkubuwono I bernama Kyai Wirasuta dan Nyai Wirasuta.
-
Siapakah Letkol Atang Sendjaja? Nama Atang Sendjaja diketahui berasal dari seorang prajurit kebanggaan Jawa Barat, yakni Letnan Kolonel (Letkol) Atang Sendjaja.
Sebelum terkonfirmasi positif Covid-19, puluhan anggota Paskibra itu terlebih dahulu menjalani tes polymerase chain reaction (PCR) pada 14 Agustus 2021. Hasilnya, 23 orang di antaranya dinyatakan terpapar virus corona.
Akibatnya, seluruh aktivitas Paskibra untuk persiapan HUT Ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia di Langkat dihentikan sementara.
"Saran kami kegiatan Paskibra itu diberhentikan dahulu," ucap Zulkifli.
Pelaksanaan upacara untuk memperingati Hari Kemerdekaan Indonesia di Kabupaten Langkat besok kemungkinan besar ditiadakan. "Karena kami PPKM Level 3, upacaranya secara daring saja. Tapi, belum ada surat dari bupati, jadi atau tidak upacara itu. Apel pagi (untuk ASN) ditiadakan. Kemungkinan upacara ditiadakan," pungkasnya.