26 Siswa Setukpa Polri Sukabumi Asal Sumbar Dipulangkan dan Dikarantina
Sebanyak 26 siswa Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) di Sukabumi yang berasal dari Sumatera Barat (Sumbar) dipulangkan, dan menjalani masa karantina di Sekolah Pendidikan Kepolisian Negara (SPN) Padang Besi Kota Padang.
Sebanyak 26 siswa Sekolah Pembentukan Perwira (Setukpa) di Sukabumi yang berasal dari Sumatera Barat (Sumbar) dipulangkan, dan menjalani masa karantina di Sekolah Pendidikan Kepolisian Negara (SPN) Padang Besi Kota Padang.
"Siswa Setukpa yang menjalani pendidikan di Setukpa Lemdikpol Sukabumi sebanyak 46 orang, dan hanya 26 orang yang dipulangkan dan sisanya 20 orang lagi tengah menjalani pemeriksaan di sana," kata Kabid Humas Polda Sumatera Barat Kombes Pol Stefanus Satake Bayu Setianto di Padang, Rabu (2/4). Dikutip dari Antara.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
Menurut dia, sebanyak 26 orang siswa Setukpa asal Sumbar yang dipulangkan ke daerah pengiriman untuk menjalani cuti pendidikan. Sesuai dengan protokol penanganan pandemi Covid-19, siswa yang dipulangkan menjalani karantina selama 14 hari.
"Hanya 26 orang yang dipulangkan dari Sukabumi dan langsung menjalani karantina selama 14 hari di Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Padang Besi," terang dia.
Dia mengatakan memang aturannya begitu dalam penanganan corona, setiap yang datang dari luar Sumbar harus dikarantina dulu baru dikembalikan kepada keluarga untuk menjalani cuti pendidikan.
Sementara untuk 20 orang siswa yang belum dipulangkan ke Sumbar, pihaknya belum mendapatkan informasi pasti apakah positif corona atau tidak.
Ia mereka masih menjalani isolasi dan pengecekan kesehatan di Setukpa Lemdikpol Sukabumi. "Memang kita dapat informasi ada 300 orang siswa yang diisolasi di Sukabumi setelah hasil rapid test dinyatakan positif Covid-19. Kita belum tahu, apakah 20 siswa asal Sumbar yang belum dipulangkan itu masuk dalam yang 300 orang itu, belum tahu kita," ujarnya.
Sebelumnya Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Raden Prabowo Argo Yuwono mengungkapkan hasil rapid test terhadap 1.550 siswa Sekolah Pembentukan Perwira Lembaga Pendidikan Polri (Setukpa Lemdikpol), sebanyak 300 di antaranya positif Covid-19.
"Dari 300 siswa SIP yang positif Covid-19 melalui pemeriksaan cepat ini, sudah dilakukan isolasi khusus di Setukpa Lemdikpol Sukabumi," kata dia.
Menurut dia, rapid test yang dilakukan secara masal kepada 1.550 siswa SIP ini berawal dari adanya seorang siswa yang mengeluh sakit demam berdarah dengue (DBD), dan delapan lainnya juga mengeluh mengalami demam tinggi.
Setelah dilakukan rapid test ternyata ada tujuh yang yang positif Covid-19 dan mereka saat ini sedang menjalani perawatan RS Polri Said Sukanto, Jakarta, sementara dua siswa lainnya menjalani perawatan di RS Bhayangkara Brimob Jakarta.
Sedangkan siswa yang dinyatakan negatif, dipulangkan ke daerah asalnya atau cuti. "Mereka yang dinyatakan positif Covid-19 tidak diizinkan pulang dan harus menjalani isolasi selama 14 hari, dan mereka yang pulang pun diinstruksikan untuk melakukan isolasi mandiri," katanya.
Baca juga:
300 Siswa Positif Covid-19, Setukpa Polri di Sukabumi Ditutup Sementara
300 Siswa Setukpa Polri Sukabumi Positif Terinfeksi Covid-19
Siswa Setukpa Lemdikpol Sukabumi yang Negatif Corona Dipulangkan ke Polda Asal
Polisi Bantah Ratusan Siswa Setukpa Polri Sukabumi Positif Virus Corona
Polisi Pastikan Mimika Kondusif Usai Peristiwa KKB Tembak Karyawan Freeport
Penjelasan Kapolri Soal Ancaman Pidana Warga yang Ngeyel Kumpul saat Pandemi Corona