26 Taman Nasional Ditutup Pemerintah Cegah Penyebaran Covid-19, Termasuk Bromo
Pemerintah menutup 56 kawasan konservasi untuk kunjungan wisata sebagai bagian dari upaya mencegah penyebaran virus corona penyebab Covid-19.
Pemerintah menutup 56 kawasan konservasi untuk kunjungan wisata sebagai bagian dari upaya mencegah penyebaran virus corona penyebab Covid-19.
Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Wiratno dalam siaran pers Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang diterima di Jakarta, Jumat (20/3), menjelaskan bahwa penutupan kawasan konservasi mencakup 26 taman nasional (TN), 27 taman wisata alam (TWA), dan tiga suaka margasatwa (SM).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Kapan virus menginfeksi sel inang? Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Dalam kehidupan sehari-hari, virus tidak lagi terdengar asing bagi kita. Bermacam-macam virus dapat menimbulkan berbagai penyakit pada tubuh manusia yang tidak diinginkan. Jika tubuh kita dalam kondisi menurun (lemah), maka kita dapat dengan mudah terserang penyakit atau virus. Virus dapat bertindak sebagai agen penyakit dan agen pewaris sifat. Sebagai agen penyakit, virus memasuki sel dan menyebabkan perubahan-perubahan yang membahayakan bagi sel, yang akhirnya dapat merusak atau bahkan menyebabkan kematian pada sel yang diinfeksinya. Sebagai agen pewaris sifat, virus memasuki sel dan tinggal di dalam sel tersebut secara permanen.
-
Bagaimana cara virus menginfeksi sel inang? Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus. Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Bagaimana cara mencegah penyebaran virus cacar? Kebersihan tangan dan kuku sangat penting untuk mencegah penyebaran virus cacar ke area tubuh yang lain atau bahkan ke orang lain.
-
Bagaimana cara kerja virus? Cara kerja virus adalah sebagai berikut:Virus masuk ke dalam tubuh inang melalui berbagai cara, seperti udara, darah, cairan tubuh, atau kontak langsung dengan benda yang terkontaminasi virus.Virus mencari sel inang yang cocok untuk menginfeksi. Sel inang adalah sel yang memiliki reseptor yang sesuai dengan protein permukaan virus. Virus melekat pada reseptor sel inang dan memasukkan materi genetiknya (DNA atau RNA) ke dalam sel inang. Materi genetik virus dapat berbentuk untai tunggal atau ganda, linear atau sirkuler.Materi genetik virus mengambil alih fungsi sel inang dan membuat sel inang menjadi pabrik virus. Sel inang akan menghasilkan ribuan salinan virus baru dengan menggunakan bahan-bahan dari sel inang itu sendiri.Virus baru keluar dari sel inang dengan cara lisis (membuat sel pecah) atau budding (membuat kantung-kantung kecil di permukaan sel). Virus baru kemudian siap untuk menginfeksi sel-sel lain.
Kawasan konservasi yang ditutup antara lain TN Gunung Leuser di Aceh; TN Bukit Duabelas, TN Berbak Sembilang, dan TN Kerinci Seblat di Jambi; TN Bukit Tigapuluh di Riau; TN Way Kambas di Lampung; TN Kepulauan Seribu di DKI Jakarta; TN Gunung Halimun Salak di Banten; TN Gunung Ciremai di Cirebon-Kuningan; dan TN Gunung Gede Pangrango di Sukabumi dan Cianjur.
TN Karimunjawa, TN Merbabu, dan TN Gunung Merapi di Jawa Tengah; TN Bromo Tengger Semeru dan TN Alas Purwo di Jawa Timur; TN Gunung Rinjani dan TN Gunung Tambora di Nusa Tenggara Barat; serta TN Gunung Palung dan TN Bukit Baka Bukit Raya di Kalimantan Barat juga ditutup.
Penutupan kawasan konservasi dari kunjungan wisatawan yang dilakukan di TN Tanjung Puting dan TN Sebangau di Kalimantan Tengah; TN Kutai di Bontang; TN Bantimurung Bulusaraung dan TN Taka Bonerate di Sulawesi Selatan; TN Aketajawe Lolobata di Maluku Utara; dan TN Lore Lindu di Sulawesi Tengah.
Sementara taman wisata alam yang ditutup di antaranya TWA Grojogan Sewu di Karanganyar, TWA Telogo Warno/Pengilon di Wonosobo, TWA Sumber Semen di Rembang, TWA Gunung Selok di Cilacap; TWA Guci di Tegal, TWA Kawah Ijen di Jawa Timur, TWA Bukit Kelam di Sintang, TWA Tanjung Belimbing di Kalimantan Barat, TWA Bukit Tangkiling di Kalimantan Tengah, TWA Tanjung Keluang di Kalimantan Tengah, TWA Malino di Sulawesi Selatan, dan TWA Lejja di Sulawesi Selatan.
TWA 17 Pulau Riung, TWA Baumata, TWA Gugus Pulau Teluk Maumere, TWA Menipo, TWA Camplong, TWA Bipolo, TWA Teluk Kupang, TWA Ruteng, TWA Pulau Rusa, TWA Pulau Lapang, TWA Pulau Batang, dan TWA Tuti Adagae di Nusa Tenggara Timur; TWA Wera di Sigi; TWA Bancea di Poso, dan TWA Pulau Tokobae di Morowali Utara juga ditutup.
Selain itu, pemerintah menutup Suaka Margasatwa Pulau Rambut dan Muara Angke di Jakarta serta Suaka Margasatwa Pinjan Tanjung Matop di Tolitoli-Sulawesi Tengah.
"Khusus untuk Taman Nasional Komodo di Nusa Tenggara Timur, kami juga menutup kunjungan kapal pesiar, mengingat cruise (kapal pesiar) biasa sandar langsung di dermaga Pulau Komodo, dan membawa wisatawan dalam jumlah banyak. Di sisi lain, Balai TN Komodo belum memiliki peralatan deteksi dini virus corona yang memadai," kata Wiratno.
Ia mengatakan bahwa aparat pemerintah di 74 Balai atau Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam dan Taman Nasional juga akan mengevaluasi penutupan kunjungan ke lembaga konservasi umum, termasuk kebun binatang, taman satwa, dan penangkaran satwa liar jika diperlukan. Pemerintah juga menunda sampai waktu yang belum ditentukan pelaksanaan repatriasi satwa liar.
Sementara itu, penanganan konflik terkait satwa liar serta penyelamatan, rehabilitasi, dan pelepasliaran satwa tetap dilaksanakan sesuai situasi dan kondisi di lapangan.
Baca juga:
Sultan HB X Tetapkan Status Tanggap Darurat Virus Corona di Yogyakarta
Pemerintah Sunat Rp 59 T Dana Desa untuk Tangani Virus Corona
Orang Dalam Pemantauan Virus Corona di NTT Bertambah Menjadi 41 Orang
Implementasi Kartu Pra Kerja Dimulai di 3 Daerah Terdampak Virus Corona
Antisipasi Corona, Masjid Istiqlal Tiadakan Salat Jumat Selama Dua Pekan
Datangkan Ribu Rapid Test Corona, Pemerintah Pastikan Stok Perlengkapan Medis Cukup