2.600 Bus disiapkan antar jemaah gelombang II dari Makkah ke Madinah
2.600 Bus disiapkan antar jemaah gelombang II dari Makkah ke Madinah. Pemberangkatan ke Madinah terkait dengan pengurusan layanan jemaah berbasis e-Hajj. Mulai dari akomodasi, transportasi, katering, dan lainnya. Ini berbeda dengan pemberangkatan ke Jeddah.
Sebanyak 2.600 bus telah disiapkan untuk mengangkut jemaah haji Indonesia dari Makkah ke Madinah. Fase pemberangkatan jemaah haji gelombang kedua itu dimulai hari ini, Selasa (12/9).
Keberangkatan pertama ada 10 bus yang membawa kloter 44 Embarkasi Surabaya (SUB 44). Total akan ada 16 kloter yang berangkat pada hari ini dengan 150 bus.
-
Apa itu haji? Haji sendiri merupakan salah satu rukun Islam yang bisa ditunaikan. Haji merupakan ibadah yang ditunaikan setelah syahadat, salat, zakat, dan puasa. Namun dalam syariatnya, menunaikan ibadah Haji dapat dilakukan apabila seorang muslim mampu melaksanakannya.
-
Siapa yang berangkat haji? Rezky Aditya merasa sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan oleh Yang Maha Kuasa kepada dirinya dan istrinya, Citra Kirana, untuk dapat menunaikan ibadah haji tahun ini.
-
Siapa Raja Ali Haji? Raja Ali Haji bin Raja Haji Ahmad atau dikenal dengan nama pena Raja Ali Haji lahir di Pulau Penyengat, Kepulauan Riau pada tahun 1808 silam.
-
Apa yang dimaksud dengan gelar Haji dan Hajah di Indonesia? Masyarakat Indonesia tentu sudah tidak asing dengan penyebutan gelar Haji atau Hajah. Tidak bisa dipungkiri, masyarakat Indonesia memiliki tradisi memberi gelar 'Haji' atau 'Hajah' di depan nama orang usai menunaikan ibadah Haji.
-
Kapan calon jamaah haji plus berangkat? Dalam hal waktu tunggu, periode untuk haji plus biasanya lebih singkat dibandingkan haji reguler.Akibatnya, biaya untuk program haji plus cenderung lebih tinggi.
Kabid Transportasi Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Subhan Cholid mengatakan, pihaknya telah menyiapkan sekitar 2.600 armada untuk pemberangkatan jemaah haji gelombang kedua.
"Total trip jemaah haji gelombang kedua sekitar 2.600 an bus dari Makkah menuju Madinah. Insya Allah seluruhnya sudah siap dan sudah upgrade," kata Subhan Cholid usai pelepasan SUB 44 di Tharwat Zamzam Hotel, Makkah.
Subhan telah melakukan evaluasi pada akhir pemberangkatan di setiap harinya. "Setiap hari, kami evaluasi terkait hal yang terjadi di perjalanan. Kami juga selalu berkoordinasi dengan syarikah untuk meningkatkan layanan kepada jemaah," ujarnya.
Pemberangkatan ke Madinah terkait dengan pengurusan layanan jemaah berbasis e-Hajj. Mulai dari akomodasi, transportasi, katering, dan lainnya. Ini berbeda dengan pemberangkatan ke Jeddah.
Subhan memastikan proses koordinasi lintas bidang berjalan lancar dan sudah dilakukan sejak awal sehingga kalau ada masalah bisa diidentifikasi dini. "Alhamdulillah dari seluruh bidang yang mengerjakan ini, kami koordinasinya sangat ketat sehingga kalau ada hal yang mengganggu sudah kita ketahui jauh hari," ujarnya.
(mdk/noe)