3.712 Warga Terdampak Banjir di Tapin Kalsel
Banjir melanda empat wilayah kecamatan di Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan, sejak 2 sampai 3 Februari 2023.
Banjir melanda empat wilayah kecamatan di Kabupaten Tapin, Provinsi Kalimantan Selatan, sejak 2 sampai 3 Februari 2023. Sebanyak 3.712 orang terdampak banjir tersebut.
Laporan Tim Reaksi Cepat dan Satuan Tugas BPBD Tapin, banjir berdampak pada 154 orang di Kecamatan Bakarangan, 2.648 orang di Kecamatan Tapin Utara, 867 orang di Kecamatan Tapin Selatan, dan 43 orang di Kecamatan Bungur.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Apa saja dampak yang ditimbulkan oleh banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan. Pertanian, yang sangat bergantung pada kondisi cuaca, sering kali paling terdampak.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Kapan banjir Demak terjadi? Banjir besar yang menerjang wilayah Demak terjadi sejak Kamis (8/2).
-
Kapan Alimin bin Prawirodirjo lahir? Lahir di Surakarta, Jawa Tengah pada tahun 1889, pria yang kerap disapa Alimin ini terlahir dari kalangan keluarga miskin.
-
Bagaimana Tari Petake Gerinjing menggambarkan bencana banjir? Salah satu contoh gerakannya yaitu kain yang bergoyang-goyang menyerupai gelombang air. Gerakan tersebut seolah-olah menggambarkan kondisi banjir bandang saat itu.
"Alhamdulillah banjir di semua wilayah kita sudah surut," kata Kepala BPBD Tapin Raniansyah di Rantau, Sabtu (4/2).
Dia mengatakan, BPBD telah menyalurkan bantuan makanan kepada warga yang terdampak banjir.
"Sebagian kita antarkan menggunakan perahu. Ada 1.500 bungkus yang kita bagikan," katanya.
Raniansyah mengatakan bahwa hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan air Sungai Bakarangan, Sungai Sawang, Sungai Lokpaikat, dan Sungai Tapin meluap dan membanjiri daerah di sekitarnya.
Menurut dia, bencana tersebut sempat mengganggu aktivitas warga di kecamatan-kecamatan yang terdampak, tetapi tidak sampai menimbulkan korban jiwa.