4 Staf Positif Corona, Pelayanan Disdukcapil Kota Semarang Ditutup Sementara
Pelayanan Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Semarang, ditutup sementara lantaran empat pegawainya terinfeksi covid-19. Ke empat orang saat ini sedang menunggu hasil swab lanjutan dari Dinkes, untuk menelusuri sumber penularan covid-19 dari kantor tersebut.
Pelayanan Kantor Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Semarang, ditutup sementara lantaran empat pegawainya terinfeksi covid-19. Ke empat orang saat ini sedang menunggu hasil swab lanjutan dari Dinkes, untuk menelusuri sumber penularan covid-19 dari kantor tersebut.
"Empat orang pegawai positif statusnya orang tanpa gejala (OTG). Kini kondisinya baik dan sedang menunggu hasil swab lanjutan," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Semarang, Iswar Aminudin saat diwawancara wartawan, Senin (9/11).
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Kapan kasus Covid-19 pertama di Indonesia diumumkan? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama di Indonesia terdeteksi? Mereka dinyatakan positif Covid-19 pada 1 Maret 2020, setelah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso, Jakarta.
-
Kapan virus menjadi pandemi? Contohnya seperti virus Covid-19 beberapa bulan lalu. Virus ini sempat menjadi wabah pandemi yang menyebar ke hampir seluruh dunia.
Dia menyebut munculnya penularan covid-19 di kantor Disdukcapil Kota Semarang terjadi Kamis (5/11). Saat ini kondisi pelayanan kependudukan belum terganggu adanya kasus penularan covid-19. Seluruh pegawai bekerja di rumah.
"Kita akan cek lagi apakah ada penambahan jumlah kasusnya yang kena atau tidak. Sedangkan kantor Disdukcapil sudah ditutup, dan sudah disemprot disinfektan," ungkapnya.
Kepala Disdukcapil Kota Semarang, Adi Tri Hananto membenarkan bahwa kantornya ditutup sementara pasca munculnya kasus penularan covid-19.
"Sesuai pengumuman yang tertempel pelayanan kantor, kita tutup dulu. Sambil menunggu hasil swab baru kita bisa buka pelayanan," ungkapnya.
Baca juga:
Satgas Covid-19 Sebut Masyarakat Semakin Patuh pada Protokol Kesehatan
8 Bulan Pandemi, Jokowi Ajak Masyarakat Terus Hidupkan Kearifan Lokal
Update 9 November 2020: Kasus Harian Turun Jadi 2.853, Kasus Sembuh Naik 3.968
Gubernur Kalbar: Pelanggar Protokol Kesehatan harus Ditindak Tegas
Satgas Ingatkan Penjagaan Perbatasan Cegah Kasus Impor Covid-19