5 Brimob diperiksa terkait tewas seorang warga di Sugapa Papua
Dari pemeriksaan awal anggota Brimob mengaku mengeluarkan tembakan peringatan saat membubarkan aksi pemalangan jalan.
Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw mengakui lima anggota Brimob sudah diperiksa terkait tewasnya Etinus Songgonau di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Sabtu (27/8).
Dari pemeriksaan awal anggota Brimob mengaku mengeluarkan tembakan peringatan saat membubarkan aksi pemalangan yang dilakukan sekelompok pemuda yang dalam keadaan mabuk akibat minuman beralkohol.
"Para pemuda yang membawa senjata tajam itu memalang dan dibubarkan paksa setelah anggota Brimob mengeluarkan tembakan," kata Irjen Pol Waterpauw seperti dikutip dari Antara, Selasa (30/8).
Dikatakan, selain memeriksa anggota brimob, tim yang dipimpin Waka Polda Brigjen Pol Rudolf Roja juga meminta keterangan awal dari lima warga masyarakat yang berada di sekitar lokasi kejadian serta anggota polsek yang sempat menegur anggota Brimob.
"Memang ada anggota Polsek Sugapa yang menegur anggota Brimob dengan mengatakan tidak usah main tembak," aku Kapolda Papua seraya mengatakan akan menggusur tuntas kasus tersebut.
Menurutnya, walaupun sudah dimintai keterangannya namun belum diketahui dengan pasti peluru berasal dari siapa.
"Kemungkinan akan dilakukan uji balistik guna mengetahui peluru berasal dari senjata yang mana," jelas Irjen Pol Waterpauw.
Insiden penembakan yang menewaskan Etinus Songgonau menyebabkan masyarakat membakar Mapolsek Sugapa, Sabtu (27/8).