7 Lokasi di Bangka Barat jadi langganan banjir, banyak jalan rusak
Petugas juga menemukan sebanyak lima tiang listrik roboh, sehingga menghambat lalu lintas.
Sejumlah Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjadi langganan banjir manakala musim hujan tiba. Seperti yang terjadi di hari Minggu (7/2), hingga Selasa (9/2) pagi ini. Tujuh lokasi di sana terendam banjir.
"Di Kecamatan Parittiga dan Jebus terdapat tujuh titik banjir, dengan ketinggian air antara 50 sentimeter hingga satu meter, mengakibatkan sejumlah rumah tergenang air, dan kondisi jalan menjadi rusak atau terputus," ujar Kapolsek Jebus, Kompol Era Jhoni Kurniawan, Selasa (8/2).
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Kapan musim hujan dimulai? Musim hujan telah tiba. Selain membawa kebahagiaan dan kesegaran, musim hujan juga membawa berbagai penyakit, salah satunya adalah flu.
-
Di mana banjir di Cirebon timur terjadi? Banjir di wilayah Cirebon timur ini kemudian viral di media sosial pada Rabu (6/3). Dalam video yang beredar terlihat sejumlah karyawan kesulitan mengevakuasi kendaraan roda dua miliknya yang terparkir di area pabrik.
-
Kapan banjir pertama kali terjadi di Jakarta? Pada masa VOC sendiri telah dilakukan berbagai cara untuk menanggulangi banjir di Batavia (kini Jakarta). Gubernur Jenderal silih berganti mencoba berbagai upaya.
-
Siapa saja yang terdampak oleh banjir? Dampak banjir sangat luas dan kompleks, melibatkan aspek kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Banjir sering kali menyebabkan penyakit yang disebarkan melalui air, seperti kolera dan leptospirosis, yang dapat menyebar dengan cepat di antara populasi yang terdampak. Dari sisi ekonomi, banjir dapat menghancurkan tanaman pangan, merusak infrastruktur, dan menghentikan aktivitas bisnis, mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
Tujuh lokasi tersebut di jalan raya Desa Jebus tepatnya di sekitar jembatan dekat masjid Jebus, Jalan Parit 4 Desa Puput, Kecamatan Parittiga, Jalan Airkuang tepatnya di sekitar SPBU Airkuang, Jalan Puputatas, Desa Puput, Jalan Kimjung atau depan SPBU Kimjung, Desa Puput, Jalan raya Bakit wilayah Dusun Jompong, Desa Kapit, Kecamatan Parittiga dan Dusun Petar, Desa Tumbakpetar, Kecamatan Jebus.
"Selain mengakibatkan rumah terendam, petugas juga menemukan sebanyak lima buah tiang listrik di Dusun Johar, Desa Ranggi, Kecamatan Jebus dalam kondisi roboh ke jalan sehingga menghambat arus lalu lintas," paparnya.
Lanjut Jhoni, sejak terjadinya banjir tersebut pihaknya telah mengerahkan petugas kepolisian untuk membantu warga melakukan evakuasi, mengatur lalu lintas dan memasang sejumlah tanda peringatan. Seperti dikutip Antara.
Dia mengimbau agar masyarakat para pengguna jalan berhati-hati melalui jalan yang putus atau mengalami kerusakan. "Kepada warga yang berada di lokasi langganan banjir, kami harapkan tetap waspada dan siaga karena cuaca saat ini masih belum bersahabat, dan masih ada potensi hujan tinggi," saran dia.