8 Pasien Positif Corona di RSHS Bandung, Satu Orang Meninggal Dunia
Data terbaru pada hari Jumat pukul 18.00 WIB, total jumlah orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 189 orang.
Satu orang pasien positif di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) dinyatakan meninggal dunia. Pasien tersebut diketahui berjenis kelamin pria berusia 41 tahun.
Data terbaru pada hari Jumat pukul 18.00 WIB, total jumlah orang dalam pemantauan (ODP) berjumlah 189 orang. Dari jumlah itu, yang dilakukan pemeriksaan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) berjumlah 26 orang. lalu, yang menjalani pemeriksaan rawat jalan berjumlah 25 orang.
-
Apa yang terjadi pada bocah yang viral di Bandung? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jenderal Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat. Videonya viral setelah seorang pelaku mengaku sebagai keponakan seorang jenderal.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Apa yang menjadi tanda awal mula pandemi Covid-19 di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Bagaimana virus Covid-19 pertama kali masuk ke Indonesia? Kasus ini terungkap setelah NT melakukan kontak dekat dengan warga negara Jepang yang juga positif Covid-19 saat diperiksa di Malaysia pada malam Valentine, 14 Februari 2020.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa yang dibantah oleh TNI AD terkait video viral penganiayaan di Bandung? TNI Angkatan Darat (AD) membantah terkait narasi disampaikan pemuda inisial Y terduga pelaku penganiayaan yang mengaku sebagai keponakan dari Mayor Jenderal Rifky Nawawi.
Sedangkan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) berjumlah 17 pasien. Dari jumlah itu, delapan orang yang dinyatakan positif dengan rincian lima laki-laki dan tiga perempuan. Salah satu dari mereka meninggal dunia.
"(PDP) lima laki-laki berumur 25 tahun, 31 tahun, 32 tahun, 41 tahun dan 53 tahun. Yang perempuan itu berusia 17 tahun, 31 tahun dan 43 tahun," kata Direktur Perencanaan Organisasi dan Umum Drg. M. Kamaruzzaman melalui siaran pers yang diterima, Jumat (20/3).
"Dari 8 yang positif, satu orang dinyatakan negatif dan sudah pulang. Laki-laki berusia 41 tahun meninggal dunia semalam pukul 22.00 WIB," ia melanjutkan.
Ada ASN yang Positif Corona
Terpisah, Gubernur Jabar Ridwan Kamil memastikan ada satu orang aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat berinisial K yang positif terpapar Corona.
"Kemudian atas izin keluarga ada satu yang positif dari lingkungan Pemprov Jabar inisialnya K," kata dia di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung.
Kepala Dinas Kesehatan Pemprov Jabar Berli Hamdani mengaku sedang melakukan penelusuran untuk mengetahui riwayat perjalanan dan aktivitas dari pejabat berinisial K tersebut.
"Itu (aktivitas) sedang kita perdalam. Kebetulan dari aktivitasnya tidak ada yang menyangkut dengan kegiatan positif yang lainnya," ucap dia.
(mdk/ray)