9.791 Pedagang Pasar Tanah Abang Hari Ini Disuntik Vaksin Covid-19
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan 9.791 pedagang yang mengikuti vaksinasi Covid-19 berjualan di Pasar Tanah Abang blok A. Angka tersebut dihimpun dari PD Pasar Jaya selaku BUMD pengelola pasar di DKI Jakarta Setelah melakukan screening pada Selasa (16/2) pagi.
9.791 Pedagang di Pasar Tanah Abang hari ini dijadwalkan disuntik vaksin Covid-19. Vaksinasi akan dilakukan secara bertahap yang diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyatakan 9.791 pedagang yang mengikuti vaksinasi Covid-19 berjualan di Pasar Tanah Abang blok A. Angka tersebut dihimpun dari PD Pasar Jaya selaku BUMD pengelola pasar di DKI Jakarta Setelah melakukan screening pada Selasa (16/2) pagi.
-
Kapan penjualan di Pasar Tanah Abang ramai? Para penjual khususnya pakaian muslim bisa meraup omzet sampai puluhan juta perhari selama bulan Ramadan
-
Apa yang meningkat di Pasar Tanah Abang menjelang Ramadan? Menjelang Ramadan, aktivitas jual beli di Pasar Tanah Abang mulai mengalami peningkatan.
-
Apa yang terjadi di Pasar Tanah Abang saat salat Jumat berlangsung? Sementara, aktivitas perdagangan pun terhenti sejenak selama ibadah salat Jumat berlangsung.
-
Kapan Mendag Zulkifli Hasan mengunjungi Pasar Tanah Abang? Baru-baru ini Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kembali mengunjungi Pasar Tanah Abang, Jakarta pada Jumat, (13/10).
-
Kapan Pasar Batu Akik Tepecik aktif? Pasar Batu Akik Tepecik ini merupakan pusat perdagangan obsidian, sejenis batu akik, dan produk pertanian. Obsidian digunakan dalam pembuatan perkakas dan senjata.
-
Kapan Pasar Wisata Tawangmangu diresmikan? Pada tanggal 8 Maret 2009, bangunan baru Pasar Wisata Tawangmangu diresmikan.
"Kita mulai besok, tahap awal 1.000 sampai 2.000," kata Plt Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Maxi Rein Rendonuwu usai mengecek persiapan vaksinasi di Pasar Tanah Abang blok A, Selasa (16/2).
Direncanakan vaksinasi itu akan dilakukan selama enam hari dengan harapan pedagang dan warga di Pasar Tanah Abang seluruhnya mengikuti vaksinasi.
Untuk pelaksanaan vaksinasi tahap pertama di Pasar Tanah Abang blok A direncanakan akan dimulai pada pukul 07.00 WIB dan dibagi dua tempat yaitu di lantai 8 yang sebelumnya adalah foodcourt dan lantai 12.
Pedagang akan difokuskan mengikuti vaksinasi di lantai 8, sedangkan untuk pegawai dari pengelola Pasar Tanah Abang blok A akan menjalani vaksinasi di lantai 12.
Diperkirakan satu orang membutuhkan waktu sekitar 39 menit untuk menyelesaikan rangkaian registrasi, vaksinasi, hingga observasi. Dalam vaksinasi pertama di Pasar Tanah Abang blok A itu akan ada 50 vaksinator yang diturunkan oleh Kemenkes memberikan vaksin bagi warga Pasar Tanah Abang Blok A.
Penerapan protokol kesehatan khususnya mencegah kerumunan dipastikan diterapkan untuk vaksinasi di Pasar bertaraf Internasional itu sehingga bantuan dari petugas Kepolisian Sektor Tanah Abang dan Koramil 05 Benhil diturunkan dalam penyelenggaraan vaksinasi itu.
Pedagang Pasar Salah Satu Kelompok Prioritas
Plt Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, Maxi Rein Rondonuwu mengatakan, pedagang pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat, akan divaksinasi Covid-19 mulai 17 Februari 2021. Pedagang pasar merupakan salah satu kelompok prioritas vaksinasi Covid-19 tahap dua.
"Pelaksanaan vaksinasi tahap kedua ini akan dimulai kepada pedagang pasar yang menjadi pilot project di DKI Jakarta yakni Pasar Tanah Abang pada hari Rabu 17 Februari 2021," kata Maxi, Senin (15/2).
Vaksinasi Covid-19 terhadap pedagang pasar Tanah Abang akan dilakukan selama enam hari. Target Kementerian Kesehatan, 55.000 pedagang pasar Tanah Abang berhasil divaksinasi.
"Vaksinasi bagi pedagang pasar selama enam hari dengan menargetkan sekitar 55.000 orang pedagang pasar di Tanah Abang dan kami harapkan ini akan bergulir untuk seluruh pedagang pasar yang ada di DKI dan seluruh Indonesia," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, Kemenkes memutuskan vaksinasi Covid-19 tahap dua diberikan kepada petugas layanan publik dan orang lanjut usia (lansia) di atas 60 tahun. Keputusan diambil setelah mempertimbangkan rekomendasi organisasi kesehatan seperti World Health Organization (WHO) dan Indonesian Technical Advisory Group on Immunization (ITAGI).
"Maka pemerintah akan memulai vaksinasi tahap kedua ini yang diberikan kepada petugas pelayanan publik serta kelompok masyarakat usia lanjut 60 tahun ke atas. Sebelumnya, pemerintah hanya memprioritaskan petugas pelayanan publik pada tahapan vaksinasi kedua ini," kata Maxi Rein dalam konferensi pers.
Petugas layanan publik yang dimaksud yakni damkar, BPBD, BUMN, BUMD, BPJS, kepala atau perangkat desa. Selain petugas layanan publik dan lansia, pemerintah juga memprioritaskan vaksinasi Covid-19 pada pedagang pasar, pendidik (guru, dosen, tenaga pendidik), tokoh agama dan penyuluh pada tahap dua ini.
Kemudian, wakil rakyat, pejabat pemerintah dan ASN, petugas keamanan, petugas pariwisata, hotel, restoran, atlet dan pekerja transportasi publik.
"Pemerintah juga memprioritaskan petugas transportasi publik, yang terdiri dari petugas tiket, para masinis di kereta api, petugas di bandara, pilot, pramugari, petugas pelabuhan, petugas TransJakarta dan LRT, supir bus, kernet, bahkan kondektur, supir taksi dan ojek online," sambungnya.
Maxi Rein menyebut, total sasaran vaksinasi Covid-19 tahap dua mencapai 38.513.446 orang. Sekitar 21 juta di antaranya merupakan lansia, sisanya pekerja layanan publik dan kelompok prioritas lain.
(mdk/gil)