Pasar Batu Akik Abad ke-13 Sebelum Masehi Ditemukan di Turki, Begini Isinya
Arkeolog menemukan istana kuno di Turki dan di sekitar situs ini dulunya merupakan pusat perdagangan obsidian, sejenis batu akik.
Pasar Batu Akik Abad ke-13 Sebelum Masehi Ditemukan di Turki, Begini Isinya
Pasar Batu Akik Abad ke-13 Sebelum Masehi Ditemukan di Turki, Begini Isinya
Sebuah struktur kuno yang diyakini pernah digunakan sebagai istana atau kuil berasal dari abad ke-13 SM ditemukan di Gundukan Tepecik, distrik Cine, Provinsi Aydin, Turki.
Di dalam istana ini, ditemukan juga sejumlah periuk atau wadah penyimpanan biji-bijian.
-
Dimana artefak dari Zaman Batu ditemukan? Zasci mengatakan batu ketapel telah digunakan sejak zaman Paleolitikum atau Zaman Batu Tua, ketika gaya hidup pemburu-pengumpul masih berlaku.
-
Apa temuan arkeologi di Turki? Patung yang ditemukan hanya berupa kepala ini terbuar dari marmer. Patung dewa dan dewi Yunani kuno ditemukan di kota kuno Aizanoi, Turki barat, dalam penggalian terbaru para arkeolog.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di Turki? Arkeolog di Turki menemukan celengan yang dikubur di dalam tanah berisi koin emas kuno, yang diyakini dicetak di Kekaisaran Persia.
-
Dimana artefak batu tersebut ditemukan? Artefak batu kuno yang terbuat dari obsidian tersebut terletak sejauh 3.218 kilometer dari Oregon Tengah.
Foto: Ferdi Uzun / Anadolu Agency
Tepecik Cine berada 5 kilometer di barat distrik Cine. Gundukan-gundukan di tempat ini berada 600 meter dari aliran sungai Çine saat ini (Çine Çayı = sungai kuno Marsyas) dan 3 km barat daya desa Karakollar.
Lembah ini membentuk jalur strategis menuju Teluk Gokova dan pelabuhan-pelabuhan alaminya.
Penggalian di Gundukan Tepecik, yang dikelilingi pohon-pohon zaitun dan ladang jagung Dataran Cine, dilaksanakan di bawah presidensi Profesor Sevinc Gunel dari Departemen Arkeologi Universitas Haceteppe. Penggalian telah dilakukan sejak 2004. Sumber: ArkeonewsTemuan Arkeolog
Arkeolog menemukan tiga menara, sebuah ruangan berisi bermacam benda yang digunakan penguasa pada masa itu saat kunjungan-kunjungan resmi, dan obsidian yang digunakan untuk pembuatan perkakas selama 17 tahun penggalian. Situs kuno ini dikenal sebagai pusat perdagangan di masa lalu. Selain itu, arkeolog juga menemukan oven atau tungku keramik pada 2021.
Kepada Anadolu Agency (AA), Gunel mengatakan daerah tersebut menjadi permukiman selama sekitar 7500 tahun. Gunel menyatakan, mereka menemukan permukiman dan lapisan kebudayaan dari tahun 2000 SM di gundukan tersebut. Mereka juga menemukan sisa-sisa arsitektur dari Zaman Perunggu Akhir saat menggali di selatan permukiman kuno itu.“Gundukan tersebut memiliki proses penyelesaian jangka panjang dan saat ini kami sedang menggali lapisan budaya pemukiman dari milenium kedua SM. Di kawasan ini, sisa-sisa arsitektur dari abad ke-13 SM (Zaman Perunggu Akhir) mengejutkan kami dengan struktur dan temuan dinding yang megah."
Sevinc Gunel dari Departemen Arkeologi Universitas Haceteppe.
Gunel mengatakan, periuk-periuk besar yang ditemukan di tempat ini berfungsi sebagai tempat penyimpanan. Bangunan di mana periuk-periuk ini berada memiliki ciri arsitektur berbeda.
Foto: Ferdi Uzun/Anadolu Agency
Pasar Batu Akik
Tepecik ini merupakan pusat perdagangan obsidian, sejenis batu akik, dan produk pertanian. Obsidian digunakan dalam pembuatan perkakas dan senjata.
Arkeobotani
Sementara itu, sisa-sisa yang ditemukan di dalam periuk tersebut diduga berasal dari periode Arzava atau Kerajaan Mira, negara yang berafiliasi dengan Kerajaan Hittite pada tahun 1350-1300 SM. Sisa-sisa yang ditemukan di dalam wadah penyimpanan itu akan menjadi subjek pengujian arkeobotani.