Aceh Peringkat Lima Pengguna Narkoba, Indekos dan Hotel Jadi Lokasi Favorit Pengedar
Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh Brigjen Pol Sukandar menyampaikan bahwa Aceh merupakan salah satu provinsi dengan tingkat prevalensi pengguna narkoba tertinggi di Indonesia. Secara nasional, Aceh berada di peringkat lima.
Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh Brigjen Pol Sukandar menyampaikan bahwa Aceh merupakan salah satu provinsi dengan tingkat prevalensi pengguna narkoba tertinggi di Indonesia. Secara nasional, Aceh berada di peringkat lima.
"Secara nasional, prevalensi Aceh itu berada di peringkat lima, kalau Gorontalo peringkat tujuh. Kos-kosan dan hotel menjadi tempat paling sering pengedar memasarkan narkoba," kata Sukandar saat berkunjung ke Universitas Syiah Kuala (USK), Jumat (12/5).
-
Apa yang sedang viral di Makassar? Viral Masjid Dijual di Makassar, Ini Penjelasan Camat dan Imam Masjid Fatimah Umar di Kelurahan Bangkala, Kecamatan Manggala, Kota Makassar viral karena hendak dijual.
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Di mana kuburan viral itu berada? Lokasi kuburan itu berada tengah gang sempit RT.03,RW.04, Kelurahan Pisangan Timur, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Apa yang viral di Bangkalan Madura? Viral video memperlihatkan seekor anjing laut yang tidak sewajarnya dikarenakan berkepala sapi yang berada di Kabupaten Bangkalan, Provinsi Jawa Timur.
-
Apa yang viral di Ponorogo? Viral Trotoar di Ponorogo Ini Ternyata Nisan Makam Tokoh Penting Belanda, Ini Sosoknya Kematiannya pun sempat jadi bahan pemberitaan di masanya. Namun sayang jirat makamnya justru jadi trotoar di Ponorogo Jalan Batoro Katong di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mendadak viral.
Sukandar menyebut, secara nasional prevalensi pengguna narkoba di Indonesia tahun 2021 sekitar 1,95 persen Angka tersebut naik 0,15 persen dari tahun sebelumnya, yakni sebesar 1,80 persen.
Berdasarkan data itu, tuturnya, ada sekitar 3,99 juta jiwa di Indonesia yang sudah terpapar narkoba.
"Peningkatan prevalensi ini akibat meningkatnya pasar terhadap barang haram tersebut," ujar Sukandar.
Maka dari itu, Sukandar berharap USK dan BNN dapat bekerja sama mengatasi permasalahan ini. Sebagai perguruan tinggi, kata Sukandar, USK memiliki ribuan mahasiswa yang saat ini merupakan salah satu pihak yang paling rentan terpapar narkoba.
"Kerja sama kedua institusi sangat penting dalam memberantas penyalahgunaan narkoba di kalangan mahasiswa," ungkapnya.
(mdk/cob)