AKBP Untung merasa dilecehkan Kapolri
Badrodin mengatakan kasus Thamrin merupakan kasus biasa.
Perwira Menengah Pusat Pendidikan Polisi Air Lembaga Pendidikan dan Latihan Polri, AKBP Achmad Untung Sangaji, menyatakan akan memertimbangkan pulang kampung ke Kabupaten Seram Bagian Barat, Maluku, dan berencana maju sebagai bupati.
Ternyata pilihannya tersebut lantaran kecewa terhadap sikap Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti. Apalagi, dia mengaku usai melumpuhkan teroris di kawasan Thamrin beberapa waktu lalu, hanya diganjar sebuah pin dan sejumlah duit.
"Ini udah beberapa bulan. Yang lain udah dikasih tempat, saya enggak ada sama sekali. Saya cuma dikasih PIN aja. Kapolri tidak memanggil saya secara khusus, cuma Lemdikpol," kata Untung, kepada merdeka.com, Rabu (6/4) malam.
Untung semakin merasa bingung, lantaran pada satu kesempatan Badrodin mengatakan kasus Thamrin merupakan kasus biasa. Menurut dia, penjelasan itu tentu melukai dia dan rekannya yang sudah berjibaku melindungi warga.
"Kapolri menjelaskan ke kita karena ini kasus biasa. Saya enggak paham, karena ini didengar sama pasukan. Kita punya bapak melecehkan seperti itu. Saya tidak menghina dia, malah beliau menghina saya. Ini jabatan Kapolri kan bintang empat. Saya berjuang di sana," katanya.
Untung mengaku, dia menyebut juga diganjar uang dari usahanya mematahkan teroris itu. Fulus itu kemudian dia belikan sebelas ekor kambing.
"Selain PIN, saya dikasih uang dolar, terus saya dibeliin sebelas ekor kambing. Kerjanya nyawa enggak dianggap. Untuk apa melindungi rakyat, tapi enggak dihargai. Toh di polisi udah baik, tapi saya ingin menghargai institusi. Lebih baik saya berkarya di tempat lain," imbuh Untung.
Baca juga:
Kecewa kerjanya tak dianggap, alasan AKBP Untung lirik Pilkada
AKBP Untung yang taklukkan teroris Thamrin kepincut maju Pilkada
-
Bagaimana polisi tersebut disekap? Saat aksi percobaan pembunuhan itu dilakukan, korban memberontak sehingga pisau badik yang dipegang pelaku N mengenai jari korban dan mengeluarkan darah. "Selanjutnya tersangka N melakban kedua kaki agar korban tidak berontak.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Di mana polisi tersebut disekap? Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Rio Mikael Tobing, menjelaskan percobaan pembunuhan terhadap korban anggota Polri terjadi di Jalan Tol Tanah Tinggi, Batu Ceper, Kota Tangerang, terjadi pada Rabu (18/10) silam.
-
Kenapa polisi menggeledah UNPRI? Penggeledahan itu dilakukan usai viral sebuah video yang menyebut ada dua mayat dalam bak berisi air di UNPRI Medan.