Alasan obati depresi, seorang kakek nyabu di Gunung Kidul ditangkap
Enny menambahkan bahwa dari pemeriksaan, Ir beralasan menggunakan sabu untuk mengobati depresi yang dialaminya. Ir pun mengaku hanya menggunakan sabu saat depresinya kambuh saja.
Ir, seorang kakek berusia 61 tahun harus berurusan dengan petugas kepolisian setelah kedapatan mengkonsumsi narkoba jenis sabu-sabu. Warga Desa Purbosari, Wonosari, Gunung Kidul, DIY tersebut tak hanya kali ini berurusan dengan petugas kepolisian. Ir tercatat sudah berulang kali tertangkap karena menggunakan sabu-sabu.
Kabaurbinops Satresnarkoba Polres Gunung Kidul, Iptu Enny Widyastuty menuturkan bahwa tertangkapnya Ir berdasarkan laporan dari masyarakat sekitar. Petugas kepolisian pun kemudian melakukan pengintaian kepada Ir.
"Tersangka ditangkap petugas saat mengambil sabu-sabu pesanannya. Dari tangan tersangka, petugas mengamankan barang bukti satu paket sabu seberat 0,3 gram," ujar Enny, Kamis (9/3).
Enny menerangkan bahwa tersangka melakukan pembelian sabu dengan sistem beli putus. Sehingga, lanjut Enny petugas kepolisian mengalami kesulitan untuk mencari tahu darimana sabu tersebut berasal.
"Tersangka sudah kita amankan di Polres Gunung Kidul. Tersangka saat ini tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut untuk mengungkap peredaran sabu di wilayah Gunung Kidul," jelas Enny.
Enny menambahkan bahwa dari pemeriksaan, Ir beralasan menggunakan sabu untuk mengobati depresi yang dialaminya. Ir pun mengaku hanya menggunakan sabu saat depresinya kambuh saja.
"Selain mengamankan sabu seberat 0,3 gram, kami juga menyita beberapa barang bukti lainnya. Yaitu dua buah handphone, satu sedotan dan alumunium foil. Atas perbuatannya, Ir terbukti melanggar pasal 112 sub 127 UU Nomor 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman empat tahun kurungan penjara," pungkas Enny.
Baca juga:
Nyambi jadi bandar sabu, PNS Karanganyar ditangkap polisi
Polisi pemadat di Aceh loncat dari jendela kamar saat digerebek
BNN: Reaksi permen dot narkoba beredar di Surabaya pusing & mual
BNN musnahkan 49.447 butir ekstasi asal Jerman
Hasil uji lab BPOM, permen dot negatif narkoba
Beredar permen dot 'narkoba', BNN razia beberapa lokasi di Surabaya
Gelar pesta sabu di Surabaya, 3 penjahat dibekuk polisi
-
Bagaimana jalur pendakian di Gunung Kaba? Jalur Pendakian yang Ramah Ketinggian yang rendah, pastinya jalur pendakiannya sangatlah mudah sehingga ramah bagi para pendaki pemula. Ya, Gunung Kaba ini terdapat 2 pilihan jalur: Pertama, berbentuk jalanan tanah dan biasa dilewati pendaki untuk mencapai puncak, dan kedua berbentuk jalanan aspal yang sudah rusak.
-
Apa saja yang terjadi di Gunungkidul terkait kekeringan? Memasuki Bulan Agustus, beberapa daerah di Indonesia mulai dilanda kekeringan. Kondisi ini juga terjadi di Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang dikenal dengan daerah rawan kekeringan. Pemkab Gunungkidul menetapkan status siaga darurat kekeringan. Terlebih sebanyak 14 dari 18 kecamatan di sana mengalami kesulitan air bersih.
-
Apa yang menjadi bukti keberadaan manusia purba di Gunungkidul? Belum lagi adanya petunjuk-petunjuk kehadiran homo sapiens (manusia purba) di gua-gua dan ceruk-ceruk kawasan Ponjong, yang diprediksi jadi tempat tinggal mereka sekitar 700 ribu tahun silam.
-
Apa yang tertulis di situs batu kuno Gunung Singkil? Di batu pertama terdapat tulisan aksara China kuno bertuliskan “Chao zhou jie yang xi qi xii dao guang er shi ba nian zhi qing kao ya xiao xii gong mu bi zii men lin she xiao nan qian wan (cheng – jian) ying deng tong,” Jika diartikan tulisan tersebut berbunyi “Makam ayahanda Bapak Xii Ya Xiao dari dinasti Qing yang berasal dari Desa Xi Qi Xii. Kabupaten Jie Yang. Karesidenan Chao Zou dan makam Ibunda Kelaurga XII dari suku (marga) Lin diletakkan bersama-sama oleh putera-puteranya yang berbakti yaitu Qian Wan, Qian Jian, Qian Cheng, Qian Ying padatahun ke-28 Pemerintahan Dao Guang”
-
Kenapa manusia purba memilih menetap di Gunungkidul? Laman Wikipedia menyebut jika daratan Kabupaten Gunungkidul dahulu adalah wilayah yang aman untuk ditinggali manusia purba. Jadi Tempat Hidup Manusia Purba 700.000 Tahun Silam Ini karena wilayah tersebut berada di dataran tinggi, kaya akan flora dan fauna, termasuk letaknya berbatasan dengan Samudera Hindia.
-
Kapan status siaga darurat kekeringan di Gunungkidul berlaku? “Untuk antisipasi dampak dari kekeringan yang semakin meluas, BPBD telah menetapkan status siaga darurat kekeringan. Kebijakan ini berlaku hingga 30 September 2023,” Sumadi mengatakan penetapan status tersebut sangat situasional karena bisa diperpanjang melihat kondisi terkini di lapangan.