Anak Menantu Santoso Tewas karena Bom Rakitan saat Kontak Tembak dengan Aparat
Dikabarkan, dua anggota MIT Poso tewas dan dari pihak aparat TNI satu orang gugur yang diketahui bernama Praka Dedi Irawan.
Kontak tembak antara aparat keamanan dengan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso kembali terjadi, Senin (1/3) sekitar pukul 18.14 WITA di pegunungan Andole, Desa Tambarana, Kecamatan Poso Pesisir Utara, Kabupaten Poso. Dikabarkan, dua anggota MIT Poso tewas dan dari pihak aparat TNI satu orang gugur yang diketahui bernama Praka Dedi Irawan.
Hal ini disampaikan Kapolda Sulteng Irjen Polisi Abdul Rakhman Baso didampingi Danrem 132 Tadulako Brigjen TNI Farid Makruf kepada awak media di Palu, setelah melihat korban di Instalasi jenazah Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palu, Selasa siang (3/2).
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Di mana kejadian teror suara ketuk pintu ini terjadi? Belum lama ini, sebuah kejadian yang tak biasa terjadi di Kecamatan Cikande, Kabupaten Serang, Banten.
-
Kapan Telinga Kanan Berdenging terasa mengganggu? Seseorang yang mengalami telinga berdenging terkadang akan merasakan beberapa jam sekali dan seringkali membuat tak nyaman.
-
Bagaimana cara mencegah tindakan terorisme? Cara mencegah terorisme yang pertama adalah memperkenalkan ilmu pengetahuan dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang ilmu yang baik dan benar ini harus ditekankan kepada siapa saja, terutama generasi muda.
-
Kapan teror suara ketuk pintu terjadi? Pasalnya, terlihat sebuah video yang memperlihatkan kejadian aneh seperti suara ketuk pintu rumah pada jam 3 dini hari.
-
Kenapa Tari Sining terancam punah? Sayangnya, seiring berjalan zaman yang semakin modern, Tari Sining sudah semakin menghilang dan memudar keberadaannya.
Rakhman menjelaskan, dua anggota MIT Poso yang jadi korban diperkirakan bernama Alvin alias Adam alias Mus'ab alias Alvin Anshori, berasal dari Banten, sedangkan satu korban lain diperkirakan Khairul alias Irul alias Aslam berasal dari Poso.
"Khairul alias Irul alias Aslam meninggal karena luka bakar yang disebabkan bom rakitan yang dipegang meledak, dia adalah anak menantu Santoso eks pimpinan MIT Poso," kata Rakhman Baso.
Saat kontak tembak diperkirakan terdapat empat DPO MIT Poso, dua berhasil ditangkap dan dua melarikan diri. Tim Satgas Madago Raya masih memburu di wilayah pegunungan andole, tambarana maupun wilayah Poso pesisir utara lain.
"Di TKP telah ditemukan ransel, amunisi tajam 9 butir, golok, GPS dan perlengkapan lain," pungkasnya.
Baca juga:
Densus 88 Kembali Amankan 2 Terduga Teroris di Surabaya
Densus 88 Kembali Tangkap Terduga Teroris di Surabaya
12 Terduga Teroris Ditangkap di Jatim Iuran 5% Penghasilan Disetor Jamaah Islamiyah
12 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Jatim Terafiliasi Kelompok Al-Qaeda
Tangkap 12 Terduga Teroris di Jatim, Densus 88 Sita Senjata Api dan 50 Butir Peluru