Anas sebut pemenang pilpres sudah ketahuan sejak 9 Juli
"Kalau yang merasa menang dua, yang pemenangnya pasti satu dan sudah diketahui sejak 9 Juli sore hari," kata Anas.
Terdakwa kasus gratifikasi proyek Hambalang dan proyek-proyek lainnya serta pencucian uang, Anas Urbaningrum, menyatakan pemenang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 sebenarnya sudah ketahuan sejak 9 Juli lalu. Meski begitu, dia merasa ada baiknya menunggu pengumuman Komisi Pemilihan Umum (KPU).
"Pilpres itu pemenangnya sudah jelas. Sejak tanggal 9 Juli sore hari. Kalau yang merasa menang dua, yang pemenangnya pasti satu dan sudah diketahui sejak 9 Juli sore hari. Itu secara kategori," kata Anas selepas sidang di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Senin (21/7).
Meski selepas pilpres suhu politik tak kunjung menurun, Anas tetap meminta semua pihak menghormati keputusan KPU. Sebab, dia merasa siapapun pemenangnya harus bisa mempraktikkan janji manisnya.
"Yang penting siapapun yang menang menjamin Indonesia lebih baik," ujar Anas.