Aniaya perwira polisi hingga kritis, 4 orang ditangkap
Polisi menangkap 4 orang yang turut menganiaya perwira Polda Sumut yang coba tangkap terduga bandar narkoba. Sejumlah pelaku lainnya masih diburu polisi.
Polisi menangkap 4 orang yang turut menganiaya perwira Polda Sumut yang coba tangkap terduga bandar narkoba. Sejumlah pelaku lainnya masih diburu polisi.
"Keempat tersangka sudah dibawa ke Polda Sumut untuk pemeriksaan," kata Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Rina Saru Ginting, Jumat (7/4).
Mereka yang diamankan ditengarai merupakan bagian dari para pelaku penganiayaan terhadap perwira pada Unit 3 Subdit III Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut, AKP Akhiruddin Rangkuti, di Jalan Jermal XV Gang Dojo, Kamis (6/4) siang. Perwira ini kritis setelah dibacok pada bagian kepala dan dipukul dengan balok.
Ketika itu, Akhiruddin bersama sejumlah personel Unit 3 Subdit III Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut melakukan operasi undercover buy narkotika di kawasan Jalan Jermal XV Gang Dojo. Saat akan mengamankan dua pelaku, atas nama Benget dan Putri, mereka diteriaki sebagai perampok. Kemudian ada beberapa rekan-rekan tersangka bersama warga melakukan pengeroyokan. Mereka memukul anggota kepolisian mengunakan balok dan senjata tajam.
Akibatnya, Akhiruddin mengalami luka bacok di kepala, luka di kaki dan lengan, serta jari memar. Dia langsung dilarijan ke RS Materna di Jalan Teuku Umar.
Keempat tersangka pelaku penganiayaan terhadap Akhiruddin dan petugas lainnya masing-masing: Daman Hasibuan (33), warga Jalan Jermal XV Gang Kasih, Medan Denai; Saparudin Pasai alias Udin Pendek (40), warga Jalan Jermal XII Gang Haji; Bayu Rizki Anandika alias Bayu (28), mahasiswa, warga Jalan Rahmad Indah; dan Khairudin alias Udin Metik (32) Jalan Jermal XV, Gang Mesjid. Daman diduga turut memukuli petugad, Saparudin melempar batu, Bayu dan Khairudin melempar batu dan melihat tersangka lainnya.
Keempat tersangka diamankan polisi di rumah masing-masing setelah ratusan personel Polrestabes Medan didukung Polda Sumut dan Pemkot Medan menyisir kawasan Jalan Jermal XV, Medan Denai, Jumat (7/4) dinihari. Personel gabungan ini juga didukung 1 unit kendaraan taktis Baracuda.
Selain mengamankan empat tersangka pelaku, pihak kepolisian juga mengamankan sejumlah barang bukti, berupa parang,batu, pot bunga, dan balok kayu.
Tidak berhenti pada keempat tersangka, polisi juga masih memburu tersangka lainnya, termasuk 2 terduga bandar narkoba, Benget dan Putri, yang melarikan diri saat pengeroyokan.
"Kita masih melakukan pengembangan untuk mengungkap jaringan narkobanya dan pelaku kekerasan terhadap anggota Polri, " sebut Kapolrestabes Medan, Kombes Sandi Nugroho, yang memimpin penyisiran di kawasan Jalan Jermal XV.