Awal Juli diresmikan, ini tarif tol Solo-Sragen
Ruas tol Solo-Sragen sepanjang 35 kilometer akan diresmikan pada awal bulan Juni 2018. PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) hari ini melakukan sosialisasi tahap kedua hingga peresmian nanti.
Ruas tol Solo-Sragen sepanjang 35 kilometer akan diresmikan pada awal bulan Juni 2018. PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN) hari ini melakukan sosialisasi tahap kedua hingga peresmian nanti.
Meski belum berbayar, masyarakat yang akan melintas harus melakukan transaksi tapping dengan kartu e-toll. Direktur Utama PT Jasamarga Solo Ngawi (JSN), David Wijayatno mengatakan pemberlakuan tarif baru akan dilakukan setelah peresmian awal Juli mendatang. Sesuai keputusan Menteri PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), tarif yang ditetapkan adalah Rp 1.000 per kilometer untuk kendaraan golongan 1.
-
Bagaimana proses pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Pemda DIY Terbitkan IPL Tol Rute Yogyakarta-Kulon Progo, Begini Rencananya Rute jalan tol direncanakan melewati empat kecamatan dan 12 kelurahan. Pemerintah DIY telah menerbitkan Izin Penetapan Lokasi (IPL) lahan pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-Kulon Progo untuk seksi Yogyakarta-Kulon Progo. Rencananya seksi pembangunan tol itu akan melewati Kabupaten Sleman dan Bantul. “Rencana jangka waktu pembangunan dilaksanakan selama kurang lebih 36 bulan setelah tahapan pelaksanaan selesai dilakukan,” Menurut Benny, lokasi rencana pembangunan terletak di Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul dengan perkiraan luas tanah yang dibutuhkan mencapai lebih kurang 159,053 hektare.
-
Apa tujuan pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Selain itu, pembangunan jalan tol tersebut juga memberikan pilihan transportasi dengan biaya lebih rendah dan waktu tempuh lebih cepat. “Ini dipastikan dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing melalui pengurangan biaya distribusi dan menyediakan akses ke pasar regional maupun internasional. Serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.”
-
Mengapa jalan tol dibangun di Indonesia? Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) tengah gencar membangun infrastruktur untuk menekan biaya logistik. Salah satunya jalan tol.
-
Di mana Tol Jogja-Solo akan dibangun melayang? Di kawasan Ring Road Utara Yogyakarta, jalan tol itu rencananya dibuat melayang.
-
Bagaimana cara Jalan Tol Solo-Jogja membantu mengurai kemacetan? Diharapkan dengan dibukanya tol tersebut mampu mengurai kemacetan pada jalur nasional Solo-Yogyakarta.
-
Bagaimana kondisi jalan tol fungsional Jogja-Solo? Karena masih dicor dasar, jalan sejauh 13 kilometer itu terasa bergelombang.
"Tarif tol yang ditetapkan pemerintah Rp 1.000 per kilometer untuk golongan 1, golongan 2 dan 3, Rp 1.500 per kilometer dan golongan 4 dan 5, Rp 2 ribu per kilometer," urainya, Selasa (26/6).
David menerangkan, untuk golongan 1 meliputi mobil pribadi, minibus, truk kecil dan bus besar dan kecil tu. Sedangkan golongan 2 dan 3 meliputi truk besar dengan dua dan tiga gandar. Sementara yang termasuk golongan kategori 4 dan 5 adalah truk dengan empat dan lima gandar.
"Jadi sebagai simulasi nanti untuk golongan 1, Kartasura-Sragen tarifnya Rp 35 ribu, untuk Solo-Sragen tarifnya 24 ribu," jelasnya.
Lebih lanjut David mengatakan, setelah dioperasikan nanti, dia berharap Bank Indonesia dan perbankan lainnya menyiapkan pengisian ulang atau top-up. Pihaknya menyiapkan tempat di seluruh gerbang tol dan di rest area di Masaran KM 5,9 Sragen agar pengguna tol bisa melakukan top-up.
"Di sana itu ada rest area yang sudah permanen, juga kita sediakan ruangan khusus untuk ATM," katanya.
Kepala Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Solo Bandoe Widiarto menambahkan, Bank Indonesia dan perbankan di Solo berkomitmen untuk mendukung transaksi tol menggunakan noncash. Selain kartu pihaknya juga menyiapkan top-up dan infrastruktur pendukung lainnya.
"Sebelum ini kita sudah melakukan 7 atau 8 kegiatan sosialisasi pembayaran tol non tunai ini di Karanganyar dan Sragen. Itu untuk memberikan edukasi kepada masyarakat. Hari ini kita memberikan sosialisasi, edukasi sekaligus praktik. Praktik bagaimana sih tapping itu?," katanya.
Kegiatan tersebut, kata Bandoe, sekaligus sebagai bahan evaluasi, sehingga saat peresmian nanti, semuanya akan berjalan lancar. Dia berharap saat peresmian jalur tol Solo-Sragen, semua unsur pendukung sudah siap tanpa kendala.
Baca juga:
Tol Solo-Sragen kembali dibuka, pengguna wajib lakukan tapping
Menteri Basuki tinjau jalur pengalihan mudik Jembatan Kenteng di Jawa Tengah
Gowes sepeda 34 KM, Kakorlantas sebut tol Solo-Colomadu bisa dilalui pemudik
Belum selesai, Tol Solo-Ngawi akan dipakai sebagai jalan fungsional saat Lebaran
Tol Solo-Ngawi dioperasikan sebelum Lebaran
Cerita miris Presiden Jokowi saat membandingkan jalan tol milik China dan Indonesia