Banjir Aduan Kasus Robot Trading ATG, Polres Malang: Tersangka Mungkin Bertambah
Polda Jatim dan Polresta Malang Kota membuka layanan Hotline pengaduan terkait kasus penipuan robot trading Auto Trade Gold (ATG) dengan tersangka Dinar Wahyu Saptian Dyfrig alias Wahyu Kenzo.
Polda Jatim dan Polresta Malang Kota membuka layanan Hotline pengaduan terkait kasus penipuan robot trading Auto Trade Gold (ATG) dengan tersangka Dinar Wahyu Saptian Dyfrig alias Wahyu Kenzo. Sampai Kamis (9/3/2023) pukul 16.00 WIB, sebanyak 689 pengaduan telah masuk ke Hotline.
Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto menjelaskan, Polresta Malang Kota masih menerima pengaduan masyarakat terkait kasus tersebut. Pihaknya juga telah meminta keterangan tersangka dan membuka kemungkinan tersangka baru.
-
Bagaimana cara membagi anggaran untuk investasi? Martua menyarankan adanya pembagian porsi alokasi anggaran untuk berinvestasi.“Untuk pemula, secara umum bisa dialokasikan dengan pembagian 40% - 30% - 20% dan 10%," rinci Martua.
-
Bagaimana cara memulai investasi bagi pemula? Untuk itu, kegiatan investasi harus dilakukan dengan dana khusus. Terlebih lagi bagi para pemula yang masih belum memahami cara kerja investasi.
-
Bagaimana Indra Kenz, Doni Salmanan, dan Wahyu Kenzo mempromosikan investasi bodong mereka? Indra Kenz kerap membuat konten yang memamerkan harta seperti rumah mewah, mobil sport hingga fashion branded.
-
Bagaimana BRImo membantu nasabah berinvestasi? Nasabah juga kini semakin mudah berinvestasi melalui BRImo. Kini Anda dapat melakukan pembelian emas, surat berharga, dana pensiun, hingga pembukaan deposito hanya dari smartphone.
-
Apa yang perlu dilakukan untuk menghindari jebakan investasi? Tak banyak yang tahu, jika investasi memang termasuk salah satu cara menjadi miliarder tanpa modal besar paling efektif. Akan tetapi, Anda perlu berhati-hati memilih instrumen investasi. Jangan mudah terjebak investasi spekulatif, yaitu jenis investasi dengan tawaran keuntungan terlalu besar dan cenderung tidak normal. Alih-alih untung, Anda justru berisiko terkena penipuan saat memilih instrumen investasi semacam ini.
-
Kapan orang kaya berinvestasi? Orang kaya berinvestasi untuk jangka panjang dan tidak panik saat pasar bergejolak.
"Kami telah melakukan pemeriksaan tambahan terhadap tersangka. Ini mungkin akan ada penambahan untuk tersangka lain," ungkap Kombes Pol Budi Hermanto, Kapolresta Malang Kota dalam keterangan tertulisnya dikutip Jumat (10/3)
Kombes Budi Hermanto juga menyampaikan, tersangka menyerahkan kepada penyidik tiga unit kendaraan roda empat, di antaranya Toyota Alphard, Toyota Innova dan BMW. Selain itu juga melakukan pengembangan terkait aset yang lain.
"Nah ini masih kita kembangkan, kemarin setelah rilis kami juga melakukan pendalaman interogasi, ada beberapa aset seperti Rumah, tanah, yang juga akan kita kumpulkan," jelasnya.
Kombes Budi Hermanto, yang tengah berada di kegiatan Anev Sitkamtibmas di Hotel Aston Madiun, mengatakan penyidikan ini selain dari proses hukum, pihaknya harus memikirkan tentang keadilan bagi korban.
“Mungkin suatu konsep yang akan kita gambarkan bagaimana keadilan bagi korban itu di terima, baik secara untuh atau sebagian yang sudah di investasikan ini bisa di kembalikan, tapi kita tidak ingin melanggar suatu regulasi ketentuan perundang-undangan," tambahnya.
Hingga saat ini, Polresta Malang Kota terus melakukan pendalaman terhadap tersangka dan secara maraton akan mengundang beberapa saksi di antaranya Istri tersangka, bagian keuangan dan orang-orang Manager yang ada di perusahaan ATG itu sendiri.
"Sesuai dengan izin dari perusahaan kita akan lihat domisilinya apakah memang sesuai dengan alamat domisili tentang badan hukum kita akan cek semuanya, termasuk aset, alat legalitas dari perusahaan tersebut," jelasnya.
Sementara Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto menyampaikan, bahwa dengan dibukanya Hotline itu, para korban yang mungkin belum melapor dapat segera melaporkan melalui layanan pengaduan secara online tersebut.
"Update terkait dengan robot trading Wahyu Kenzo, kemarin sesuai dengan petunjuk bapak Kapolda Jawa Timur Irjenpol Dr. Toni Harmanto, bahwa Polda Jatim beserta Polresta Malang Kota membentuk Hotline pengaduan dengan nomor 081137802000," jelasnya.
(mdk/ray)