Banyak kapal bermasalah di lokasi kebakaran Pelabuhan Benoa
Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Benoa Bali, Dwi Yanto menjelaskan terbakarnya puluhan kapal ikan di dermaga barat karena banyak kapal yang terpakir hingga api cepat merembet.
Kepala Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Benoa Bali, Dwi Yanto menjelaskan terbakarnya puluhan kapal ikan di dermaga barat karena banyak kapal yang terpakir hingga api cepat merembet.
"Tadi yang terbakar itu banyak yang kapal pasif. Kapal yang aktif terbakar tidak sampai 10. Selain itu, kapal pasif semua," ucapnya saat ditemui di ruang Kantor KSOP Benoa, Denpasar Selatan, Bali, Senin (9/7).
-
Tarian apa saja yang ditampilkan oleh Kota Denpasar? Duta kesenian dan kebudayaan Kota Denpasar menyuguhkan tiga pementasan, yakni Tari Legong Tri Sakti, Tari Baris, dan Tari Barong Ket Prabhawaning Bharuang pada malam pementasan budaya serangkaian Rakernas Jaringan Kota Pusaka Indonesia (JKPI) Kamis (24/8).
-
Apa yang terbakar di Kebagusan? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
-
Kapan Kirab Kebo Bule di Surakarta diadakan? Surakarta memiliki tradisi pada perayaan malam 1 Suro atau bisa disebut malam tahun baru Hijriah.
-
Di mana kebakaran di Pelabuhan Cilacap terjadi? “Berdasarkan hasil identifikasi sementara, kebakaran tersebut menimpa empat kapal yang tengah bersandar di Dermaga 3 PPS Cilacap,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cilacap Bayu Prahara pada ANTARA.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Bagaimana kebakaran di Pelabuhan Cilacap menyebar? “Selain empat kapal besar itu, ada satu atau dua kapal jukung fiber yang ikut terbakar.
Menurutnya, di dermaga ada ratusan kapal terparkir karena dampak moratorium dan peraturan soal transhipment yang dikeluarkan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP).
"Iya terkait trenshipment salah satunya. Tapi bukan hanya itu saja, banyak hal yang berkaitan dengan aturan, jadi banyak yang tidak jalan di situ. Iya aturan tentang penataan illegal fishing," imbuhnya.
Sedangkan yang mempunyai kebijakan menertibkan ratusan kapal di sana adalah KKP. "Kalau laporan yang kemarin, kapal pasif saja 400 itu belum yang keluar masuk. Pada saat Lebaran yang masuk banyak sekali. Untuk menertibkan kapal-kapal pasif itu kita tidak bisa ngomong, karena itu domainnya ada di Kemeterian Kelautan dan Perikanan. karena kita hanya pelaksana saja di sini," jelasnya.
Untuk ke depannya, Dwi Yanto berbicara dengan Pelindo untuk menampah penyediaan hidran (pompa kebakaran) yang belum ada di semua tempat.
"Kalau sumber air sudah ada, yang perlu itu hidran dan pompanya. Kita mau minta mereka untuk melengkapi sampai semua titik. Itu sebenarnya sudah lama kita bahas, tapi karena semuanya pakai budgeting dan planning. Saya juga ngomong bukan saat ini saja, sebelumnya juga ngomong, tapi ada proses perencanaan, penganggaran, atau pelelangan dan itu domainnya ada di Pelindo," ungkapnya.
"Kalau masalah internal di perikanan sendiri, kita sudah ngomong dengan Dirpolair Polda Bali, nanti akan dikumpulin perwakilan perusahaan untuk bertanggung jawab kepada lingkungannya, agar kondisi seperti itu mereka memahami bagaimana cara mengatasi kebakaran yang cepat. Karena sarananya juga terbatas," ujarnya.
Baca juga:
Polisi periksa 13 ABK diduga penyebab kebakaran kapal di Benoa
Petugas Damkar masih berjibaku padamkan kebakaran kapal di Pelabuhan Benoa
Cerita pilu 2 ABK saat puluhan kapal di Pelabuhan Benoa terbakar
Polisi perkirakan kerugian kebakaran 40 kapal di Benoa Rp 120 miliar
39 Kapal ikan terbakar di Pelabuhan Benoa Bali