Baru surut, warga Bekasi siap hadapi banjir susulan tengah malam
"Tinggi muka air 500 sentimeter akan tiba pukul 01.00 WIB nanti," kata Kelik Widyanto.
Warga Bekasi masih belum bisa tidur nyenyak malam ini, terutama mereka yang tinggal di bantaran sungai. Pasalnya banjir susulan diperkirakan akan datang pada pertengahan malam hari nanti. Di mana sebelumnya, mereka telah mengalami banjir selama 12 jam.
"Tinggi muka air 500 sentimeter akan tiba pukul 01.00 WIB nanti," kata relawan banjir Perumahan Pondok Gede Permai, Kelik Widyanto, Kamis malam (21/4).
Pria yang juga sekretaris RW 8, Kelurahan Jatirasa, Kecamatan Jatiasih tersebut mengatakan, warga sudah mulai mempersiapkan diri kembali atas informasi dari hulu akan adanya air kiriman dengan jumlah besar tersebut.
"Warga kembali siaga, untuk mengantisipasi datangnya air kiriman dari Bogor," kata Kelik.
Kepala BPBD Kota Bekasi, Heri Ismiardi mengatakan, curah hujan di wilayah hulu yakni Bogor masih cukup tinggi, sehingga berpotensi menimbulkan kiriman air dalam jumlah besar melalui Kali Cikeas dan Cileungsi.
"Seluruh tim SAR gabungan masih stanby di setiap titik banjir berikut logistik banjir," kata Heri.
Heri mengatakan, kebutuhan perahu karet dianggap sudah cukup untuk membantu evakuasi warga yang terjebak banjir. Titik paling parah berada di Perumahan Pondok Gede Permai, Jatiasih.
Seperti diketahui, banjir melanda Kota Bekasi akibat kiriman dari Bogor yang menyebabkan Kali Bekasi meluap mulai pukul 08.00 WIB. Banjir terparah berada di Perumahan PGP, Jatiasih dengan ketinggian mencapai 4 meter.
Akibatnya, ratusan warga terjebak di rumahnya masing-masing, karena air dengan cepat masuk ke pemukiman lantaran ada tanggul yang jebol selebar 20 meter. Selain di PGP, banjir juga terjadi di sejumlah pemukiman di bantaran kali tersebut, bahkan hingga ke bagian utara bendungan setelah pintu air dibuka.
Baca juga:
Ini tanggapan Wali Kota Bekasi soal pernyataan Ahok terkait banjir
Perbaikan darurat tanggul jebol Kali Bekasi cuma pakai karung pasir
Tanggul Kali Bekasi jebol, puluhan rumah warga Sukamekar terendam
Ahok: Mengatasi banjir Jakarta lebih mudah daripada Bekasi
Dua hari dilanda banjir, warga Bekasi mulai pusing
-
Apa yang ditemukan di Bekasi? Warga Bekasi digegerkan temuan kerangka manusia di sebuah lahan kosong. Polisi pun melakukan penyelidikan.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Dimana saja lokasi rawan banjir di Kabupaten Banyumas? Wilayah rawan longsor di Kabupaten Banyumas, antara lain Kecamatan Sumpiuh, Kemranjen, Gumelar, Pekuncen, Lumbir, Banyumas, Ajibarang, dan Kedungbanteng. Sementara wilayah rawan banjir di antaranya Tambak, Sumpiuh, Kemranjen, Lumbir, dan Wangon,"
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Dimana kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
Tak kalah menarik:
Sembari menangis, Agus menyesal mutilasi Nuri & minta maaf ke istri
Kejati keluarkan sprindik baru, La Nyalla ditetapkan tersangka TPPU
Deretan wanita cantik Pemadam Kebakaran
Kesal ditilang, pengendara mobil di Palembang tonjok Polantas
5 Kota di Asia terbanyak dihuni orang tajir dunia