Basaria Panjaitan Optimis Lolos Tes Psikotes Capim KPK
Basaria Panjaitan Optimis Lolos Tes Psikotes Capim KPK. Yakin akan lolos, Basaria mengaku tak ada persiapan khusus menghadapi tes besok. "Enggak ada, enggak ada persiapan khusus, biasa saja," kata dia.
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) petahana Basaria Panjaitan yakin lolos dalam uji psikotes calon pimpinan KPK jilid V periode 2019-2023. Psikotes akan dilaksanakan besok, Minggu, 28 Juli 2019.
"Pokoknya kalau sudah maju harus yakin lolos lah, kalau enggak yakin masa kita melangkah," ujar Basaria di Gedung KPK, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (27/7).
-
Apa jabatan Basaria Panjaitan di KPK? Melansir dari merdeka.com, Basaria diangkat menjadi Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
-
Kapan Faisal Basri meninggal? Namun takdir berkata lain, Ramdan mengaku kalau sekira pukul 04.30 WIB atau waktu Subuh tadi, Faisal telah menghembuskan nafas terakhirnya, setelah melalui masa kritis pada dua hari lalu.
-
Kapan Kepala BPIP meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila di bantaran Kali Code Yogyakarta? Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof Yudian Wahyudi, meresmikan Pojok Taman Baca Pancasila sekaligus membagikan Program Basis (Bantuan Atasi Stunting) berupa pemberian makanan sehat serta pemberian paket belajar kepada anak-anak Bantaran Kali Code Yogyakarta, Senin (28/8/23).
-
Apa yang diresmikan oleh Mayjen Kunto di Baleendah, Bandung? Mayjen Kunto meresmikan acara bertajuk 'warung amal', sebuah bazar di mana masyarakat dapat memperoleh sembako seperlunya dengan pembayaran sesuai kemampuan mereka sendiri.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa yang diumumkan oleh BPBD DKI Jakarta? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan, cuaca ekstrem berpotensi melanda Ibu Kota hingga 8 Maret 2024.
Yakin akan lolos, Basaria mengaku tak ada persiapan khusus menghadapi tes besok. "Enggak ada, enggak ada persiapan khusus, biasa saja," kata dia.
Sebanyak 104 pendaftar calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan menghadapi tes lanjutan pada Minggu, 28 Juli 2019 besok. Pansel Capim KPK telah menyiapkan tes psikologis untuk para kandidat yang sebelumnya lolos pada tahap uji kompetensi.
"Peserta seleksi yang dinyatakan lulus uji kompetensi, wajib mengikuti seleksi tahap berikutnya yaitu tes psikologi," kata Ketua Pansel KPK Yenti Ganarsih saat dihubungi.
Tes akan dilaksanakan di Pusdiklat Kementerian Sekretariat Negara Cilandak Jakarta Selatan. Yenti meminta para Capim KPK yang lolos agar membawa kartu tanda penduduk (KTP) dan hadir 30 menit sebelum pelaksanaan tes dimulai. Dia menegaskan, para peserta yang tak mengikuti tes psikologi akan dinyatakan gugur.
"Keputusan panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi masa jabatan tahun 2019-2023 tidak dapat diganggu gugat," tegasnya.
Sebelumnya, dari 104 peserta yang dinyatakan lolos uji kompetensi, 9 di antaranya adalah anggota Polri, 3 orang pensiunan Polri, 7 hakim, 2 mantan hakim, 4 jaksa, serta 2 pensiunan jaksa. Sementara itu, ada pula dari unsur KPK sebanyak 14 orang, dosen 19 orang, advokat 11 orang, hingga auditor 4 orang.
Reporter: Fachrur Rozie
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
2 Kali Terjerat Kasus Korupsi, Bupati Kudus Terancam Hukuman Mati
Bupati Kudus Resmi Tersangka Dugaan Suap Jual Beli Jabatan
Bupati Kudus Terjaring OTT, KPK Sesalkan Jual Beli Jabatan Masih Terjadi
OTT Bupati Kudus, KPK Amankan Rp200 Juta
KPK Periksa Pejabat Pemkab Kudus di Mapolda Jateng
Terjaring OTT KPK, Bupati Kudus Pernah Terjerat Kasus Korupsi