Bawa banyak dokumen, KPK mau buktikan Hadi Poernomo layak tersangka
Penyerahan ratusan dokumen untuk menunjukkan perjalanan kasus korupsi yang melibatkan Hadi begitu luar biasa.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyerahkan ratusan lembar dokumen sebagai barang bukti penanganan perkara dugaan korupsi mantan Dirjen Pajak, Hadi Poernomo. Sebelumnya berkas-berkas itu dibawa dengan menggunakan tiga boks dan dua koper.
Yudi Kristiani, salah satu anggota biro hukum KPK, mengatakan, penyerahan ratusan dokumen untuk menunjukkan perjalanan kasus korupsi yang melibatkan Hadi begitu luar biasa. Seperti diketahui, dampak dari kasus korupsi itu diperkirakan negara merugi Rp 375 miliar.
"Perkembangan sekaligus progres penanganan perkara mulai dari tahap penyelidikan ke tahap penyidikan, kita tunjukkan di depan persidangan untuk meyakinkan kepada hakim praperadilan bahwa progresnya sudah sedemikian luar biasa," kata Yudi usai sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (19/5)
Selain itu, kata Yudi, penyerahan dokumen untuk membuktikan kepada hakim tunggal Haswandi bahwa telah terjadi unsur dugaan tindak pidana korupsi dan penyalahgunaan wewenang saat Hadi masih menjabat sebagai dirjen pajak sebagaimana yang diatur dalam UU Nomor 31 tahun 1999 sebagaimana diubah dengan UU Tipikor Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.
"Untuk membuktikan tentang unsur delik yang disangkakan kepada pemohon baik berupa pasal 2 (UU tipikor) tentang perbuatan melawan hukum, maupun pasal 3 tentang penyalahgunaan kewenangan," jelas Yudi.
Dengan ratusan dokumen itu pula, lanjut Yudi, keputusan KPK menetapkan status tersangka pada Hadi memang layak. "Dari situ akan terlihat jelas tidak ada keraguan lagi bahwa memang ini suatu peristiwa pidana dan pemohon layak untuk dimintai pertanggungjawabannya atas pidana yang dilakukan," ungkapnya.
Dalam sidang itu pula, kubu Hadi juga menyerahkan barang bukti berupa 2 bundel dokumen.
Baca juga:
Punya banyak bukti di praperadilan Hadi Poernomo, KPK yakin menang
Hadi Poernomo rahasiakan bukti dokumen di sidang praperadilan
Ini tumpukan bukti yang dibawa KPK di praperadilan Hadi Poernomo
Tak mau kalah praperadilan, KPK bawa 3 boks dan 2 koper bukti
Introspeksi diri, KPK jamin tak akan kalah lagi di praperadilan
Hadi Poernomo persoalkan penyidik KPK berasal dari Polri & Kejaksaan
Sidang praperadilan Hadi Poernomo, KPK janji ungkap banyak bukti
-
Di mana kemacetan parah di Jakarta sering terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan kemacetan di Jakarta terjadi? Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Rani Mauliani menerangkan, kemacetan parah di beberapa titik di Jakarta kerap terjadi pada jam berangkat dan pulang kerja.
-
Kapan peningkatan kasus Covid-19 terjadi di Jakarta? Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Bagaimana Kelurahan Sadar Hukum di DKI Jakarta diwujudkan? Melalui pelaksanaan pembinaan kelompok keluarga sadar hukum (Kadarkum), pengembangan kelurahan binaan, sampai dengan terbentuknya kelurahan sadar hukum,"
-
Apa yang diuji coba oleh Pemprov DKI Jakarta? Penjelasan Pemprov DKI Uji Coba TransJakarta Rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta Dikawal Patwal Selama uji coba dengan menggunakan Bus Metro TransJakarta dikawal dengan petugas Patwal hingga ada penutupan sementara di beberapa persimpangan Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).