Begini Solusi dari Wapres agar Harga Bahan Pokok Tidak Naik Jelang Ramadan
Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyebut, kenaikan harga bahan pokok menjadi hal yang perlu diantisipasi menjelang Ramadan. Ma'ruf meminta jajarannya mengantisipasi dengan baik agar harga yang beredar di pasaran tidak membebani masyarakat.
Wakil Presiden Ma’ruf Amin menyebut, kenaikan harga bahan pokok menjadi hal yang perlu diantisipasi menjelang Ramadan. Ma'ruf meminta jajarannya mengantisipasi dengan baik agar harga yang beredar di pasaran tidak membebani masyarakat.
"Biasanya memang menjelang Ramadan itu suka ada (harga bahan pokok) yang naik, tetapi jangan sampai naiknya itu melampaui kewajaran. Fenomena di bulan Ramadan seperti itu," kata Ma'ruf di Kota Surakarta, Jawa Tengah, Rabu (1/3).
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Siapa yang akan mendampingi Wapres Ma'ruf Amin mencoblos? Wapres akan berangkat ke TPS bersama keluarga.
-
Kapan Wapres Ma'ruf menjadi Plt Presiden? Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 12 tahun 2024 tentang penugasan Wakil Presiden untuk melaksanakan tugas presiden hingga 6 Maret 2024.
-
Kenapa Wapres Ma'aruf Amin menekankan pentingnya hilirisasi pertanian? Selain dapat meningkatkan ekspor pertanian secara keseluruhan, hilirisasi turut mendorong upaya pemerintah dalam pengembangan usaha dan peningkatan pendapatan masyarakat kecil.
Ma'ruf mengatakan, pemerintah telah menyiapkan beberapa langkah antisipasi untuk mengatasi kenaikan harga akibat kelangkaan barang di pasar. Salah satunya melalui upaya-upaya penanggulangan inflasi.
"Supaya di daerah itu tidak terjadi kenaikan harga karena kelangkaan," ucapnya.
Cara lainnya, kata Ma'ruf, dengan mendatangkan bahan pokok dari daerah lain yang memiliki stok lebih dan biaya transportasinya akan ditanggung oleh pemerintah daerah.
"Sehingga tidak menambah harga, jadi harganya tetap seperti di daerah lain juga, sehingga tidak terjadi lonjakan harga. Itu sebenarnya yang sedang dilakukan oleh pemerintah," katanya.
Ma'ruf menuturkan, fenomena kenaikan harga di bulan Ramadan ini bersifat sementara. Namun jika hal ini disebabkan karena kelangkaan barang di pasar, pemerintah sudah melakukan langkah-langkah untuk mengantisipasi terjadinya inflasi.
Untuk itu, ia meminta jajarannya berperan aktif melakukan pemantauan harga. Masyarakat juga diimbau untuk tidak panik.
"Jadi, nanti kalau ada di daerah, tentu kita akan melakukan pemantauan (harga bahan pokok). Jangan sampai ada (kelangkaan), akibatnya harganya akan melambung," ujarnya.
(mdk/cob)