Begini Suasana Makan Bersama ala Militer Dilakoni Jajaran Kabinet Merah Putih, Bunyi Lonceng Tanda Dimulai
Mereka akan mendapatkan pembekalan semi militer, terbukti tadi pagi para jajaran Kabinet Merah Putih dibangunkan dengan bunyi terompet.
Jajaran Kabinet Merah Putih menjalani retreat di Akmil Magelang, Jawa Tengah selama 4 hari. Mereka akan mendapatkan pembekalan semi militer, terbukti tadi pagi para jajaran Kabinet Merah Putih dibangunkan dengan bunyi terompet.
Tidak hanya itu, dalam proses makan bersama juga digelar secara militer. Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi bercerita tentang prosesi makan terpimpin yang dijalani selama pelaksanaan Retreat Kabinet Merah Putih di Akademi Militer, Magelang.
- Gelar Sidang Kabinet, Prabowo Perintahkan Menteri Gunakan Kemeja Putih dan Celana Biru
- Pembekalan di Akmil, Para Menteri Kabinet Prabowo Dibangunkan Pakai Terompet
- Menteri Kabinet Merah Putih Berangkat Pembekalan ke Akmil Magelang
- Luhut Beri Julukan ke Menteri Basuki Sebagai 'Bapak Jalan Tol Indonesia'
"Saya sangat menikmati kebersamaan dan kedisiplinan selama menjalani retreat di Akmil ini. Salah satu yang paling berkesan adalah prosesi makan pagi dan makan siang terpimpin. Mungkin juga nanti makan malam akan dengan prosesi yang sama," kata Hasan dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (25/10).
Hasan mengungkap, tadi pagi seluruh anggota kabinet sudah berada pukul 08.00 Wib di tenda makan KS Tubun. Prosesi makan tidak boleh dimulai sendiri-sendiri, melainkan dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto.
Presiden Prabowo membunyikan lonceng satu kali, lalu semua anggota kabinet menundukkan kepala berdoa. Setelah hening sejenak, lonceng berbunyi dua kali sebagai pertanda prosesi doa selesai.
"Lalu semua anggota kabinet serentak meneriakkan 'selamat makan'," kata Hasan.
Tidak hanya makan yang dimulai bersamaan. Prosesi makan juga harus diakhiri secara bersama-sama.
Saat lonceng berbunyi sekali, menandakan berhenti dan berdoa setelah makan. Lalu lonceng berbunyi dua kali sebagai tanda akhir dari doa, dan semuanya meneriakkan 'terima kasih'.
Makan siang juga dilakukan dengan prosesi yang sama dan dipimpin oleh Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
"Mungkin terkesan sepele, tapi bagi saya ini bagian dari keteraturan dan kedisiplinan yang diajarkan di sini. Salah satu dari banyak hal tentang kebersamaan dan kedisiplinan yang diajarkan kepada taruna-taruna calon patriot bangsa," tutur Hasan.