Belum Sepenuhnya Mulus, Ini Ruas Jalan di Jalur Pantura yang Perlu Diwaspadai Pemudik
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Jateng mengingatkan para pemudik untuk ekstrahati-hati saat melintasi jalur pantai utara (pantura). Hal ini disebabkan kondisi jalan yang belum sepenuhnya mulus.
Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Jateng mengingatkan para pemudik untuk ekstrahati-hati saat melintasi jalur pantai utara (pantura). Hal ini disebabkan kondisi jalan yang belum sepenuhnya mulus.
"Bagi yang lewat jalan pantura perlu mewaspadai dan butuh kehati-hatian karena kondisinya belum sepenuhnya mulus. Sesuai arahan pak gubernur, kita masih berusaha melakukan penambalan di ruas pantura," kata Kepala PU Bina Marga dan Cipta Karya Jateng, AR Hanung Triyono, Kamis (21/4).
-
Kapan puncak arus mudik diperkirakan terjadi? "Kemudian dari data yang kami dapatkan sampai sejauh ini puncak arus mudik diperkirakan akan terjadi pada H-4 Lebaran, ada sekitar 125 ribu penumpang kereta api saat ini yang sudah membeli di H-4 tersebut," katanya seperti dilansir dari Antara.
-
Kapan Sepur Kluthuk Jaladara diresmikan? Kereta api uap ini diersmikan pada tahun 2009 oleh Menteri Perhubungan saat itu, Jusman Syafi'i Djamal.
-
Mengapa arus mudik di Pelabuhan Merak mengalami peningkatan? Lisye menyebut pemudik yang meninggalkan Jabodetabek mengarah ke Merak telah mengalami peningkatan sebesar 2,35% dari lalin normal.
-
Kapan Mohammad Tri Anjas lulus Akmil? Pada 3 November 2022, keluarga militer itu mendapatkan kabar gembira dari Wakil Ketua Majelis Pemuda Indonesia (MPI) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Dian Assafri.
-
Apa arti dari kata "Mualaf"? Kata "mualaf" berasal dari bahasa Arab yang secara harfiah berarti "orang yang baru berpaling" atau "orang yang baru masuk Islam".
Dia menyebut ruas jalan yang patut diwaspadai para pemudik yaitu jalur Lingkar Sumpiuh, Kabupaten Banyumas, ruas jalan penghubung Kota Solo-Purwodadi, ruas penghubung Kota Solo-Sragen. "Jalan berlubang yang perlu penanganan khusus sekitar 5-10 persen. Biasanya pemudik andalannya tetap lewat jalan tol," ungkapnya.
Belum Bisa Diperbaiki Seluruhnya
Pihaknya belum bisa memperbaiki seluruh kerusakan jalan di pantura karena waktunya sangat mepet.
"Jalan pantura sudah siap dilewati pada H-10. Tinggal pekerjaan kecil-kecil untuk ditambal yang berlubang. Tapi jalan yang rusak belum bisa dibongkar. Untuk sementara baru ditambal pakai aspal," jelasnya.
Secara keseluruhan total kerusakan di sejumlah jalur mudik masih mencapai 5-10 persen. Kerusakan paling banyak berada di kawasan Pantura bagian timur. Perbaikannya baru bisa dikerjakan setelah Lebaran.
"Jalan berlubang yang butuh perawatan ekstra ada di wilayah timur. Kita laksanakan perbaikan hanya saja setelah Lebaran. Jadi kalau butuh dibeton dan kalau memang harus nanti diplester," ujarnya.
Selain itu, ada juga kerusakan jalan di titik jalur penghubung sejumlah daerah. Masing-masing kerusakannya kurang lebih 3 kilometer. "Di setiap titik kerusakannya sekitar 3 kilometer, tapi titiknya di spot-spot tertentu," tandasnya.
(mdk/yan)