Beredar Foto Novel-Anies Baswedan Disebut Barter Kasus Korupsi, Ini Kata KPK
Febri memastikan, terdapat aturan yang tegas tentang anti konflik kepentingan. Ada larangan di Undang-Undang hingga aturan kode etik KPK.
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) merasa kecewa terhadap pihak-pihak yang terus menerus menyerang penyidik seniornya, Novel Baswedan.
Pelaku penyerangan air keras terhadap Novel belum kunjung terungkap, kini Novel harus menghadapi serangan-serangan lain. Belum lama ini beredar soal tangkapan layar Novel bersama dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
-
Kapan air liur anjing dianggap najis? Air liur anjing tergolong sebagai najis berat atau mughaladhah, yang artinya harus dibersihkan dengan cara yang khusus agar suci kembali.
-
Kapan Air Terjun Nyarai terbentuk? Di sini, kamu bisa menikmati gemuruh air dan kolamnya yang terbentuk sejak ratusan tahun lalu.
-
Apa yang dimaksud dengan air? Pengertian air adalah suatu zat yang tersusun dari unsur kimia hidrogen dan oksigen dan berada dalam bentuk gas, cair, dan padat.
-
Bagaimana cara ilmuwan menulis di atas air? Solusi yang mereka gunakan untuk mengatasi masalah ini benar-benar baru. "Kami langsung meletakkan tinta ke dalam air dan menggunakan mikrobeads yang terbuat dari bahan pertukaran ion dengan diameter 20 hingga 50 mikron sebagai alat tulis," Karena mikrobead ini begitu kecil, sehingga tidak ada pusaran yang dihasilkan. Mikrobead ini juga berfungsi sebagai kation sisa dalam air dengan proton, yang mengubah pH lokal air. Yang perlu dilakukan adalah menggulirkan mikrobead di dalam air, dengan begitu partikel tinta akan terkumpul di jalur yang ditandai pada ujung mirobead.
-
Kapan Air Rumi lahir? Air Rumi, anak dari pasangan Irish Bella dan Ammar Zonni lahir pada 17 September 2020.
-
Kapan Hari Air Sedunia diperingati? Hari Air Sedunia adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada tanggal 22 Maret untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya air bersih dan keberlanjutannya.
Dalam tangkapan layar yang tersebar tersebut, Novel tengah bersama Anies di sebuah masjid. Dalam tangkapan layar dengan latar hitam putih itu dikaitkan dengan sebuah foto yang berisi laporan tindak pidana korupsi yang dilakukan Anies, yakni dugaan tindak pidana korupsi dana Frankfurt book fair sebesar Rp146 miliar saat Anies menjabat Mendikbud.
"KPK memastikan dua hal (tangkapan layar) tersebut tidak berhubungan," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Jumat (4/10).
Febri menyatakan, pihaknya sudah menelaah lebih jauh terkait pertemuan Novel dengan Anies. Rupanya tangkapan layar tersebut diambil tak lama setelah Novel dilarikan ke Singapura lantaran diserang air keras.
Menurut Febri, tangkapan layar tersebut diambil pada Juni 2017, atau sekitar dua bulan setelah Novel menjalani perawatan intensif di Singapura. Novel diserang air keras pada 11 April 2017.
"Artinya pada awal Juni 2017 itu, Novel masih berada dalam perawatan intensif. Ada banyak pihak yang mengunjungi atau membesuk Novel di Singapura, termasuk Anies Baswedan yang masih memiliki hubungan saudara dengan Novel," kata Febri.
Sedangkan terkait dengan foto lembaran pelaporan Anies, dipastikan Febri sejatinya pelaporan dari masyarakat itu bersifat tertutup dan diproses di Direktorat Pengaduan Masyarakat yang berada di bawah Kedeputian PIPM.
Deputi PIPM merupakan bidang yang terpisah dengan tempat Novel bertugas. Novel diketahui bertugas di Direktorat Penyidikan pada Kedeputian Bidang Penindakan.
"Sehingga, tidak memungkinkan bagi seorang penyidik untuk mengetahui apalagi mempengaruhi proses telaah dan analisis di Direktorat Pengaduan Masyarakat," kata Febri.
Namun, sangat disayangkan kedua foto tersebut seolah digambarkan bahwa penanganan perkara di KPK dipengaruhi oleh hubungan persaudaraan. Febri memastikan, terdapat aturan yang tegas tentang anti konflik kepentingan. Ada larangan di Undang-Undang hingga aturan kode etik KPK.
"Jika ada pihak dalam perkara memiliki hubungan keluarga dengan pegawai KPK yang menangani kasus tersebut, maka pegawai wajib menyatakan dan mundur dari tugas tersebut," kata Febri.
KPK sangat menyesali pihak-pihak yang menyebarkan informasi bohong di saat Novel terus dalam proses perawatan dan pelaku penyerangan belum ditemukan. Febri meminta, jangan sampai korban penyerangan kembali menjadi korban berulang kali karena fitnah dan tuduhan-tuduhan tak berdasar.
"Di sisi lain, sampai saat ini, jika dihitung maka telah lewat waktu sekitar 905 hari sejak ia diserang pada 11 April 2017 lalu. Dan sampai saat ini, kita ketahui pelaku penyerangan Novel belum ditemukan. KPK tentu tetap berharap Polri yang telah diberikan tugas oleh Presiden dapat memproses pelaku terror atau penyerangan tersebut dan segera menemukan pelakunya," kata Febri.
Reporter: Fachrur Rozie
Baca juga:
Novel Baswedan, Penyidik Tangguh yang Terancam Jadi 'Korban' UU KPK Baru
Sepak Terjang Novel Baswedan di KPK, Gilas Kasus Kakap Seret Petinggi Negeri
UU KPK Baru Penyidik Wajib Sehat Jasmani Buat Singkirkan Novel Baswedan
UU KPK Baru Penyidik Wajib Sehat Jasmani, Bagaimana Nasib Novel Baswedan?
Aksi Novel dan Mahasiswa se-Indonesia Tolak Revisi UU KPK
Temui Aksi Mahasiswa di KPK, Novel Serukan Jangan Lelah Dukung KPK Perangi Korupsi