Berita Hoaks Jelang Pemilu 2019 Bikin Resah Masyarakat
Berita Hoaks Jelang Pemilu 2019 Bikin Resah Masyarakat. Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengajak semua pihak untuk memerangi dan membasmi berita bohong atau hoaks. Karena, jika berita hoaks tak dicegah bisa menjadi sumber keresahan masyarakat.
Jelang Pemilu 2019 banyak bermunculan berita atau informasi bohong atau hoaks yang diterima oleh masyarakat. Dengan adanya berita hoaks tersebut, dapat memecah belah bangsa bahkan hingga memudarkan rasa nasionalisme masyarakat.
Oleh karena itu, Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengajak semua pihak untuk memerangi dan membasmi berita bohong atau hoaks. Karena, jika berita hoaks tak dicegah bisa menjadi sumber keresahan masyarakat.
-
Kenapa berita hoaks ini beredar? Beredar sebuah tangkapan layar judul berita yang berisi Menteri Amerika Serikat menyebut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) bodoh usai Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 diserang hacker beredar di media sosial.
-
Apa yang Soeharto katakan tentang berita hoaks yang mengarah ke Tapos? Memberitakan dengan tujuan negatif, karena mereka tidak mengetahui keadaan yang sebenarnya dari Tapos ini," jelas Soeharto dikutip dari akun Instagram @jejaksoeharto. Karena memikirkan ini peternakan dari Presiden, padahal bukan peternakan Presiden, ini sebenarnya punya anak-anak saya yang saya mbonceng untuk mengadakan riset dan penelitian," kata Soeharto menambahkan.
-
Bagaimana cara mengetahui bahwa berita tersebut tidak benar? Melansir dari reuters, The Economist tidak menerbitkan sampul yang menggambarkan Presiden AS Joe Biden bermain catur dengan Vladimir Putin, dengan judul yang memperingatkan tentang perang nuklir yang “tak terelakkan” antara keduanya.
-
Bagaimana BRI memastikan bahwa video tentang hilangnya uang nasabah akibat serangan bansos adalah hoax? BRI memastikan video yang tengah viral di social media terkait "Uang Hilang di BRI adalah efek dari Pemilu Untuk Serangan Bansos" adalah tidak benar dan tidak berdasar.
-
Bagaimana pernyataan tersebut dibantah? Seorang dokter kulit di negara bagian Maryland, AS yang berspesialisasi dalam terapi cahaya untuk penyakit kulit membantah klaim kacamata hitam yang dikaitkan dengan kanker."Apakah kacamata hitam yang menghalangi sinar UV bersifat melindungi? Ya. Apakah ada bukti bahwa memakai kacamata hitam berbahaya bagi kesehatan mata atau kulit? Tidak," dikutip dari AFP.
-
Siapa yang menyebarkan video hoax tentang hilangnya uang di BRI? Sebelumnya akun sosial media (Instagram, Tiktok, Facebook) Rama News (@ramanews) pada 23 April 2024 mengunggah sebuah video yang diambil dari akun TikTok widia_pengamatpolitik dengan narasi bahwa adanya kejadian nasabah BRI yang kehilangan uang merupakan efek dari pemilu yang membutuhkan uang untuk serangan-serangan bansos dan juga untuk membantu pemerintah yang merusak demokrasi.
"Banyak berita tidak benar tetapi masyarakat menelannya, ini harus dicegah. Karena kalau tidak ini menjadi sumber keresahan," kata Bamsoet sapaan akrabnya di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Kamis (23/3).
Bamsoet memberikan contoh salah satu hoaks yaitu adanya kabar yang menyebutkan bahwa akan ada kerusuhan pada tanggal 17 April 2019 mendatang. Masyarakat yang mendengar kabar hoaks tersebut khawatir dan bersiap pindah sementara atau liburan ke luar negeri.
"Maka saya sampaikan ke Polri dan TNI lebih gencar lagi mensosialisasikan bahwa itu tak benar dan Polri dan TNI siap menjaga keamanan masyarakat. Dan saya minta Polri harus lebih tegas menindak pelaku penyebar hoaks yang memecah belah bangsa," ungkapnya.
(mdk/eko)