Bersihkan 4,5 Hektare Lahan dengan Cara Dibakar Warga Bengkalis Ditangkap Polisi
Kejadian pembakaran lahan yang dilakukan pelaku yaitu pada tahun 2019 lalu. Pelaku membayar MS, F dan L untuk membersihkan lahan dengan meracun rerumputan semak, selanjutnya dilakukan penanaman bibit sawit.
Polisi menangkap seorang pria pelaku pembakaran lahan 4,5 hektare di Dusun Hutan Samak Desa Titi Akar Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau. Pelaku saat ini ditahan di Mapolres Bengkalis.
"Pelaku inisial HR merupakan pemilik lahan yang menyuruh 3 anak buahnya untuk membersihkan dengan cara membakar," ujar Kapolres Bengkalis, AKBP Sigit Adiwuryanto, Minggu (9/2).
-
Apa yang ditemukan di hutan belantara Meksiko? Jauh di dalam hutan belantara Meksiko, arkeolog menemukan kota peradaban bangsa Maya yang hilang.
-
Bagaimana Hutan Babakan Siliwangi menjadi tempat nongkrong kekinian? Terakhir, hutan Babakan Siliwangi direnovasi dan dijadikan tempat untuk berkumpul kalangan anak muda. Di sana ditambahkan fasilitas bangku dan balkon untuk melihat kawasan hutan dan lain-lain.
-
Di mana petani Pangandaran bercocok tanam di hutan? Mereka harus berjalan jauh dari tempat tinggal, bahkan harus menginap di saung-saung yang dibangun untuk beristirahat dan mengumpulkan hasil panen sayur dan buah.
-
Di mana letak Hutan Punti Kayu? Letaknya berada di tengah Kota Palembang tepatnya Jalan Kol. H. Burlian km 6,5.
-
Kenapa hutan awan begitu penting? Dari perspektif keanekaragaman hayati, hutan air memiliki peran penting karena menjadi habitat bagi berbagai tumbuhan dan hewan yang tidak dapat ditemukan di tempat lain di dunia, fenomena yang dikenal sebagai endemisme.
-
Bagaimana hutan awan terbentuk? Ketika udara tersebut naik dan mendingin, awan terbentuk saat bertemu dengan lereng gunung yang tinggi. Melalui fenomena ini, awan menyaring melalui tajuk pepohonan di mana uap air pada daun atau jarum pohon bergabung menjadi tetesan yang lebih besar.
Sigit menjelaskan, pengungkapan tindak pidana karhutla bermula dari kegiatan gabungan penyelidikan dan olah TKP terhadap lahan terbakar seluas 4,5 hektare. Setelah menemukan petunjuk dan alat bukti, lalu polisi melakukan gelar perkara.
"Akhirnya pelaku diamankan pada Sabtu (8/2) sore kemarin," kata dia.
Kejadian pembakaran lahan yang dilakukan pelaku yaitu pada tahun 2019 lalu. Pelaku membayar MS, F dan L untuk membersihkan lahan dengan meracun rerumputan semak, selanjutnya dilakukan penanaman bibit sawit.
Sebelum MS dan F bekerja meracun rumput dan menanam pohon sawit, lahan sudah pernah terbakar. Dari hasil pemetaan kawasan hutan, ternyata lahan HR rupanya masuk ke dalam Kawasan HPT.
"Perbuatan HR dalam melakukan kegiatan perkebunan sawit tidak punya izin perkebunan dari Kementerian terkait," kata dia.
Berdasarkan pemeriksaan ahli kebakaran hutan dan lahan yang terjadi di Rupat, didapati jejak dan awal penyebaran api berasal dari lahan perkebunan HR.
"Lahan HR pernah terbakar yang diketahui dari adanya pohon kelapa sawit berumur 2 tahun yang tumbuhnya tidak bagus serta adanya penanaman bibit kelapa sawit baru. Itu berdasarkan keterangan saksi MS," kata dia.
Pelaku HR mengaminkan keterangan MS dan mengakui bahwa benar mengetahui lahannya yang sudah ditanami sawit terbakar pada 2019 lalu, tapi dibiarkan begitu saja.
Dari hasil penyelidikan, kemudian polisi meningkatkan kasus tersebut menjadi penyidikan. Polisi menetapkan HR sebagai tersangka, pelaku pembakaran lahan dan hutan yang terjadi di Dusun Hutan Samak Desa Titi Akar Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis.
"Kemudian pelaku diamankan beserta barang bukti berupam tiga buah pohon bibit sawit sudah ditanan," tandasnya.
Baca juga:
Komitmen Sinar Mas Cegah Kebakaran Hutan dan Lahan
Jokowi Bandingkan Penanganan Karhutla RI-Australia: Mereka Tak Punya Babinsa
Presiden Jokowi Gelar Rakornas Karhutla 2020
Memasuki Musim Kemarau, Aceh dan Riau Waspada Karhutla
Jokowi Kembali Ancam Copot Pangdam dam Kapolda yang Gagal Atasi Karhutla
Mahfud MD Klaim Kebakaran Lahan di Indonesia Semakin Sedikit
Menko Polhukam Mahfud MD Klaim Kebakaran Hutan 2019 Menurun Dibanding 2015