Bertemu 4 Mata di Istana, Jokowi dan Adian Bahas Utang Sampai PHK di BUMN
"Presiden menurut abang (Adian) mencatat informasi yang masuk. Diskusi berlangsung hangat, Bang Adian tetap dengan gayanya yang ceplas ceplos," ungkap Musyafaur.
Politikus PDIP Adian Napitupulu dipanggil Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Istana Negara Jakarta. Adian datang sekitar pukul 13.40 WIB.
"Dia cerita waktu di penjagaan (Istana) dirapid (test). Sesuai protokol Covid ya," kata Staf Adian, Musyafaur Rahman, Jumat (12/6).
-
Bagaimana hubungan Jokowi dan PDIP merenggang? Diketahui, hubungan Jokowi dengan partai Pimpinan Megawati Soekarnoputri itu merenggang saat keduanya beda pilihan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
-
Apa yang dikatakan Habiburokhman tentang hubungan Jokowi dan PDIP? Habiburokhman menyebut, sejumlah orang yang kalah pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 sudah move on, usai pesta demokrasi tersebut dianggap berakhir. "Mungkin dari 100 persen sudah 60 persen orang move on. Kemudian juga tahapan kedua hari ke hari misalnya adanya statement dukungan, statement selamat dari kepala-kepala negara penting di dunia itu mungkin membuat sekitar 80 persen orang move on. Terakhir penetapan KPU kemarin mungkin sudah 95 persen orang move on," jelasnya.
-
Mengapa PDIP mempertimbangkan Anies Baswedan sebagai calon gubernur di Pilkada Jakarta? Bahwa Anies juga jadi bagian pertimbangan, iya, Anies bagian dari pertimbangan. Oleh karenanya kami juga dengan Cak Imin dalam rangka itu semua," jelas dia.
-
Bagaimana menurut Gibran soal pernyataan Hasto yang menuding Jokowi mengambil alih kepemimpinan PDIP? Wali Kota Solo juga menepis pernyataan Hasto yang menuding Jokowi berupaya mempertahankan kepemimpinannya dan mengincar kursi ketua umum DPP PDIP yang dijabat Megawati Soekarnoputri. "Mengambil alih ? Enggak, nggak ada seperti itu," ungkapnya.
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Mengapa PDIP berencana menjodohkan Anies dengan kadernya di Jakarta? Meski pernah menjadi kompetitor di Pilpres, PDIP belakang mulai rajin memuji Anies sebagai sosok yang layak diusung sebagai Cagub Jakarta. Bahkan, PDIP berencana menjodohkan Anies dengan kadernya di Jakarta. "Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya," Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan. Menurut Utut, sosok Anies memiliki modal yakni popularitas dan elektabilitas untuk bisa memenangi perebutan kursi Gubernur.
Dia menerangkan, pembicaraan antara Adian dan Jokowi berlangsung tertutup sekitar 1 jam 10 menit. Mereka berbicara empat mata tanpa didampingi pihak lain.
"Presiden menurut abang (Adian) mencatat informasi yang masuk. Diskusi berlangsung hangat, Bang Adian tetap dengan gayanya yang ceplas ceplos," ungkap Musyafaur.
Dia menyebut Adian dan Jokowi membahas soal situasi terkini di Kementerian BUMN. Adian menyoroti soal utang BUMN serta meminta pemerintah memberi perhatian ke UMKM bukan BUMN.
"Soal PHK yang terjadi di BUMN. Adian minta supaya skema aliran dana PEN ke BUMN tidak menyalahi PP/23/2020 bentuknya bukan utang atau talangan tapi PMN. Meminta negara lebih memperhatikan UMKM daripada BUMN," tutur Musyafaur.
Selain masalah BUMN, kata Musyafaur, Adian juga mengungkapkan bahwa Jokowi akan meresmikan RS Pena 98 bulan ini. "Tambahan presiden juga rencananya akan meresmikan rumah sakit PENA 98 di Gunung sindur dalam bulan ini," pungkasnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
Baca juga:
Survei Kepuasan Kinerja Jokowi Merosot, Sudah Waktunya Reshuffle Kabinet?
Komnas HAM: Hentikan Segala Bentuk Kekerasan di Tanah Papua
Presiden Jokowi Disomasi Akibat Harga BBM Tak Kunjung Turun
Jokowi Minta Daerah Tak Lengah Meski Kasus Baru Covid-19 Menurun
Jokowi: Beri Peringatan ke Daerah dengan Kasus Covid-19 Tertinggi