Bikin Status WhatsApp Berdinas Sambil Pesta Miras, 4 Satpol PP Bogor Terancam Dipecat
Dalam video yang beredar, terlihat empat anggota Satpol PP sedang piket malam, pada salah satu pos jaga di dalam Kompleks Pemkab Bogor. Dalam video itu, juga terlihat sedikitnya dua botol miras.
Anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor, membuat heboh usai beredarnya video yang memperlihatkan mereka asyik berdinas malam, sambil menenggak minuman keras (miras).
Dalam video yang beredar, terlihat empat anggota Satpol PP sedang piket malam, pada salah satu pos jaga di dalam Kompleks Pemkab Bogor. Dalam video itu, juga terlihat sedikitnya dua botol miras.
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Apa yang dilakukan Satpol PP di Lumajang? Petugas juga memergoki pemuda bersama 2 orang wanita dalam satu kamar.
-
Siapa yang terlibat dalam prosesi Martumpol? Fritz Hutapea dan Chen Giovani mengadakan acara Martumpol. Mereka mengadakan upacara perjanjian untuk menikah dalam tradisi Kristen Batak di dalam Gereja.
-
Apa yang ditampilkan oleh Tari Landok Sampot? Sesuai dengan namanya "Landok Sampot" tarian ini menampilkan gerakan perkelahian antar 2 pemuda dengan senjata berupa sebilah bambu. "Landok" yang berarti Tari, sedang "Sampot" berarti libas atau pecut.
-
Siapa yang ditangkap oleh pihak kepolisian Polrestabes Medan? Iya benar, Pelaku pembunuh Fonda sudah ditangkap. Pelaku tertangkap di daerah Binjai dan kedua kakinya ditembak karena sempat melawan petugas,"
-
Siapa saja anggota polisi di Makassar yang dipecat karena narkoba? Dari tujuh orang tersebut, dua orang polisi dipecat positif mengonsumsi narkoba.
Informasi yang dihimpun, video tersebut direkam oleh salah satu anggota kemudian dijadikan status WhatsApp.
Sanksi
Kepala Satpol PP Kabupaten Bogor, Cecep Imam Nagarasid geram dengan video tersebut. Dia tidak menampik bahwa dalam video tersebut merupakan anggota Satpol PP Kabupaten Bogor.
"Prihatin. Saat anggota lainnya bercucuran keringat bertugas, ini ada beberapa oknum anggota tidak bertanggungjawab malah leha-leha," kata Cecep, Sabtu (1/7).
Dia pun memastikan untuk mengambil tindakan tegas pada anggota nakal tersebut. Terlebih, mereka hanya pekerja kontrak sehingga dapat diberhentikan kapan saja, jika melakukan pelanggaran.
"Itu sudah cukup. Selesai. Ketika melakukan pelanggaran, maka Anda mengundurkan diri atau saya yang akan memberhentikan. Jangan coba-coba bermain dengan hal-hal yang akan merusak citra Anda, citra kesatuan, citra pribadi Anda, citra keluarga," tegas Cecep.
(mdk/gil)