Pelaku Pembunuhan Wanita Dalam Mobil di Medan Ditangkap, Ini Sederet Faktanya
Korban pembunuhan dalam mobil ini sempat gegerkan warga Medan. Kini pelaku ditangkap.
Korban pembunuhan dalam mobil ini sempat gegerkan warga Medan.
Pelaku Pembunuhan Wanita Dalam Mobil di Medan Ditangkap, Ini Sederet Faktanya
Baru-baru ini pihak kepolisian Polrestabes Medan berhasil menangkap pelaku pembunuhan dalam mobil di Jalan Klambir V, Medan Helvetia, Kota Medan pada hari Senin (19/6). Saat hendak ditangkap, pelaku sempat melawan kepada petugas. Dengan terpaksa, salah satu personel harus menembakkan timah panas ke kaki pelaku.
-
Dimana kejadian pemobil wanita itu dibegal? Kejadian tersebut terjadi di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Apa yang dialami pemobil wanita itu? Kewaspadaan seorang wanita pengendara mobil tiba-tiba diuji saat ia menjumpai 5 pengendara sepeda motor yang ingin membegal mobilnya. Sepanjang perjalanan kelima motor tersebut membuntuti pemobil dan menunggu momen yang pas untuk menghentikannya.
-
Dimana mobilnya ditemukan? Armunanto mengatakan, BH berusaha melacak posisi kendaraan miliknya. Kebetulan, mobil terpasang GPS tracker. Alhasil, terdeteksi kendaraan berada di kawasan Banten.
-
Siapa pelaku pembunuhan wanita di Bali? Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan ini. Tersangka bernama Anjas Purnama (23), warga Desa Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, Dia merupakan seorang anak buah kapal (ABK).
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus ini? Polda Metro Jaya mengungkap sindikat pemalsuan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan Pelat nomor rahasia. Total, ada tiga tersangka yang ditangkap, sedangkan satu orang lain masuk ke dalam buron. 'Penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menetapkan empat tersangka yakni YY (44), HG (46), PAW (38), dan IM (31). Untuk tersangka IM (31) saat ini masih dalam pencarian kita dan sudah masuk dalam daftar pencarian orang,' kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Samian dalam keterangannya, Rabu (20/12).
"Iya benar, Pelaku pembunuh Fonda sudah ditangkap. Pelaku tertangkap di daerah Binjai dan kedua kakinya ditembak karena sempat melawan petugas,"
Ujar Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Teuku Fathir Mustafa, dilansir melalui Liputan6.com (19/6).
Ditemukan Luka Tusuk
Menurut Kepala Unit Reserse Kriminal Polsek Helvetia, Iptu Ibrahim Sofi, saat pemeriksaan TKP pada tubuh mayat tersebut terdapat belasan luka tusukan dan leher korban juga hampir putus. Mayat misterius itu ditemukan di dalam mobil jenis Avanza berwarna silver dengan nomor kendaraan BK 1088 IW yang terparkir di depan salah satu apotek.
Identitas Terkuak
Setelah dilakukan penyelidikan, rupanya wanita yang hidupnya berakhir tragis itu bernama Fonda Hardianingsih, berusia 50 tahun asal Kota Binjai. Ia berprofesi sebagai penjual es di kota tersebut. Usut punya usut, Fonda sendiri diduga istri muda atau istri kedua seorang pria bernama Sapta yang berprofesi sebagai Mantri.
Tak Punya Masalah Pribadi
Diungkapkan oleh anaknya bernama Tifani (28), ibunya tidak memiliki masalah pribadi dan tidak merasa ada kejanggalan. Sebelum tewas, Fonda sempat menelpon anaknya namun tidak diangkat. Saat ditelpon kembali oleh Tifani, ibunya tak merespon sama sekali. Ia berharap, setelah kejadian tersebut pihak kepolisian bisa segera mengungkap pelaku yang tega membunuh ibunya itu.