Binus Serpong Fokus Pemulihan dan Pendampingan Korban Perundungan Libatkan Anak Vincent
Haris juga meminta pengertian kepada masyarakat untuk tidak dapat membagikan detail terkait insiden ini.
Pihak sekolah telah melakukan investigasi secara intensif.
Binus Serpong Fokus Pemulihan Pendampingan Korban dan Keluarga Perundungan
- CEK FAKTA: Hoaks Polisi Salah Tangkap Pegi Pembunuh Vina Cirebon hingga Akhirnya Dilepas
- Vincent Rompies Berharap Kasus Perundungan di Binus School Serpong Diselesaikan Secara Kekeluargaan
- VIDEO: Anak Artis Vincent & Gerombolan Pelaku Perundungan di SMA Binus Serpong, Korban Alami Banyak Luka
- Binus School Serpong Buka Suara Terkait Perundungan Siswa Diduga Melibatkan Anak Vincent Rompies
Sekolah Bina Nusantara (Binus) School Serpong menyebutkan akan fokus memprioritaskan perhatian dan mendukung pemulihan korban secara fisik, psikis, maupun emosional termasuk semua murid sekolah yang ikut terdampak.
"Fokus utama sekolah saat ini adalah untuk memberikan dukungan dan pendampingan yang dibutuhkan oleh korban dan keluarga," kata Hubungan Masyarakat (Humas) Binus School Education, Haris Suhendra dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (21/2).
Haris menjelaskan insiden kekerasan yang dialami oleh siswa dilakukan oleh sejumlah siswa lainnya, terjadi di luar lingkungan dan di luar jam sekolah.
Kemudian setelah mengetahui insiden tersebut, Haris menjelaskan pihak sekolah telah melakukan investigasi secara intensif dan telah mengeluarkan sanksi terhadap para siswa yang terlibat.
"Seluruh siswa yang terbukti melakukan tindakan kekerasan sudah tidak menjadi bagian dari komunitas Binus School, sejumlah siswa lain yang turut menyaksikan kejadian tersebut tanpa melakukan tindakan pencegahan maupun pertolongan juga telah mendapatkan sanksi disiplin keras, " kata Haris.
"Mengingat insiden ini telah berada di ranah hukum, kami berkomitmen untuk kooperatif membantu segala proses investigasi dari pihak berwajib," sambungnya.
Haris juga meminta pengertian kepada masyarakat untuk tidak dapat membagikan detail terkait insiden ini.
"Menyadari bahwa insiden ini melibatkan anak-anak di bawah umur, kami memohon pengertian dari seluruh publik terhadap posisi sekolah untuk tidak dapat membagikan detail terkait privasi baik korban maupun semua yang terlibat dalam insiden ini, " katanya.