BNPT Sebut Penyerang Polsek Wonokromo Tipe 'Lone Wolf'
BNPT Sebut Penyerang Polsek Wonokromo Tipe 'Lone Wolf'. Staf Khusus Kedeputian I bidang Deradikalisasi dan Pencegahan, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Suaib Tahir mengatakan, penyerangan yang dilakukan IM adalah penyerangan tunggal alias 'lone wolf'.
Seorang pria berinisial IM menyerang anggota Polsek Wonokromo dengan berpura-pura melapor ke bagian SPKT. Pelaku tiba-tiba menyerang menggunakan celurit hingga mengakibatkan seorang anggota polisi terluka dan harus mendapat perawatan di rumah sakit serta seorang polisi lainnya menderita luka lebam.
Staf Khusus Kedeputian I bidang Deradikalisasi dan Pencegahan, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Suaib Tahir mengatakan, penyerangan yang dilakukan IM adalah penyerangan tunggal alias 'lone wolf'.
-
Bagaimana cara BNPT membantu para penyintas terorisme agar tetap berdaya? Selain itu, BNPT juga sering mengadakan agenda gathering yang ditujukan untuk menumbuhkan semangat hidup dan mengembalikan kepercayaan diri bagi para korban terorisme agar tetap berdaya.
-
Kenapa pangkat polisi penting? Selain itu pangkat juga merupakan syarat mutlak yang perlu dimiliki oleh anggota Polri jika hendak mendapatkan amanat untuk mengemban jabatan tertentu.
-
Apa yang dimaksud dengan pangkat polisi? Mengutip dari laman polisi.com, tanda kepangkatan Polri adalah daftar tanda pangkat yang dipakai oleh Kepolisian Negara Indonesia.
-
Bagaimana polisi menyelidiki kasus dugaan TPPO ini? Karena proses penyidikan dan penyelidikan masih berlangsung, khususnya di Polda Jambi yang telah menaikan kasus ke tahap penyidikan. Serta, Polda Sumatera Selatan dan Polda Sulawesi Selatan yang masih proses penyelidikan.
-
Dimana BNPT menemukan landasan hukum untuk memberikan kompensasi kepada korban terorisme? Ibnu menjelaskan, landasan pemerintah melakukan pembayaran kompensasi atau ganti rugi tertuang dalam PP No. 35 Tahun 2020 tentang pemberian kompensasi, restitusi, dan bantuan kepada saksi dan korban.
-
Bagaimana polisi berusaha menangkap para buronan? Polisi mendatangi rumah empat buronan penyekap dan pemerkosa secara bergilir siswi SMP selama tiga hari di Lampung Utara, Lampung, inisial NA.
"Dia belajar sendiri, senang mempelajari sendiri, akhirnya terpapar dan melakukan. Melakukan tindakan terorisme secara individu," katanya dalam diskusi dan peluncuran buku 'Memberantas Terorisme di Indonesia: Praktik, Kebijakan, dan Tantangan', di Hotel Atlet, Jakarta Pusat, Selasa (20/8).
Menurutnya, tipe ini bukanlah lawan yang sulit ditaklukan. Menurutnya, tipe lone wolf turun ke jalan hanya untuk ajang uji coba.
"Ini biasanya sebenarnya tingkat kekuatannya sangat sederhana. Akhirnya saat melakukan semacam uji coba, kita perhatikan di jalan ya kaya ragu-ragu kan," katanya.
Sebelumnya, pada Sabtu (17/8) sekitar pukul 17.00 WIB, seorang pria tak dikenal menyerang anggota Polsek Wonokromo dengan berpura-pura melapor ke bagian SPKT.
Pelaku tiba-tiba menyerang menggunakan celurit hingga mengakibatkan seorang anggota polisi terluka dan harus mendapat perawatan di rumah sakit serta seorang polisi lainnya menderita luka lebam.
Polisi juga memeriksa keluarga IM, pelaku penyerangan terhadap anggota Polsek Wonokromo Aiptu Agus Sumartono di kawasan Sidosermo, Surabaya, Sabtu 17 Agustus 2019 malam.
Istri dan tiga anak pelaku juga diminta ikut polisi. Selain itu, polisi juga menggeledah indekos serta mengamankan laptop, kertas, dan ponsel milik pelaku.
Ketua RT 03, RW 02 Sidosermo, Ainul Arif ketika ditemui wartawan mengatakan, perilaku pelaku IM memang berubah sejak setahun lalu.
"Kesehariannya biasa saja. Dia itu jualan sempol sama kirim kerupuk makaroni di sini. Jualannya keliling dan anaknya juga sekolah di sini," Arif.
Baca juga:
3 Anggota Polsek Wonokromo Korban Teror Dapat Kenaikan Pangkat Luar Biasa
Sosok Pelaku Penyerangan Polsek Wonokromo di Mata Teman Masa Kecil
Kapolri Sebut Penyerang Polisi di Polsek Wonokromo Terindikasi Jaringan JAD
Pangkat Polisi Korban Penyerangan di Polsek Wonokromo Dinaikkan Satu Tingkat
Kapolri Sebut Penyerang Polisi di Wonokromo Memahami Jihad Sesat dari Internet