Bus Atlet Taekwondo di Kaltim Terguling ke Jurang, Tujuh Orang Terluka
Bus yang mengangkut kontingen atlet taekwondo dari Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terguling dan masuk ke jurang di Kecamatan Kelay, Kabupaten Berau, Kamis (17/11) siang. Tujuh orang atlet termasuk pelatih mengalami luka-luka dalam peristiwa itu, beberapa di antaranya patah tulang.
Bus yang mengangkut kontingen atlet taekwondo dari Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) terguling dan masuk ke jurang di Kecamatan Kelay, Kabupaten Berau, Kamis (17/11) siang. Tujuh orang atlet termasuk pelatih mengalami luka-luka dalam peristiwa itu, beberapa di antaranya patah tulang.
Peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 13.30 Wita. Kontingen atlet taekwondo itu sedianya akan bertanding di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Kalimantan Timur di Kabupaten Berau. Namun, bus yang membawa mereka terguling dan masuk ke jurang di kawasan Kelay.
-
Kapan kecelakaan bus rombongan Partai Hanura terjadi? Kecelakaan pukul 06.17 WIB
-
Ke mana rute terjauh bus PMTOH? Lebarkan Sayap Seiring berjalannya waktu, PMTOH semakin berkembang sehingga berhasil membuka trayek baru yaitu Medan-Jakarta-Solo pada tahun 1980 sampai sekarang ini.
-
Apa yang menjadi ciri khas PO Bus Bireuen Ekspress? Selain PO Bus PMTOH yang sudah dikenal masyarakat Aceh, armada bus yang satu ini juga tak kalah legendaris dan jadi primadona.
-
Kapan uji coba Transjakarta rute Kalideres-Bandara Soekarno Hatta dilakukan? Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono bersama jajaran Pemprov DKI Jakarta menjajal langsung TransJakarta menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta yang dimulai dari Terminal Kalideres.
-
Mengapa PO BUS SAN membuka trayek Bengkulu-Jakarta? Hingga ditahun 1993, SAN yang sudah mendapatkan izin trayek bus AKAP pun mulai membuka rute Bengkulu-Jakarta secara rutin.
-
Di mana lokasi kejadian kecelakaan Bus Surya Bali? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah. Peristiwa ini menyebabkan enam orang tewas.
"Iya benar. Kejadiannya di kawasan Kampung Sido Bangen. Masih sekitar 15 kilometer ke kantor kecamatan," kata Camat Kelay Toris dikonfirmasi merdeka.com, Kamis (17/11) sore.
Tidak Kuat Menanjak
Toris menerangkan informasi sementara yang dia peroleh, bus itu terguling ke jurang ditengarai akibat tidak kuat menanjak. "Informasinya bahwa sopir ini tidak hafal jalanan Kelay, tidak hafal medan. Saat pendakian tidak mampu menanjak kemudian mundur dan terguling masuk ke jurang berkedalaman sekitar 30 meter," jelas Toris.
Tujuh orang mengalami luka-luka dalam peristiwa ini. Beberapa di antaranya mengalami patah tulang. Para korban sempat dibawa ke Puskesmas Kelay, sekitar 150 kilometer dari ibu kota Kabupaten Berau di Tanjung Redeb.
"Tujuh orang yang cedera ini dirujuk ke RSUD Abdul Rivai di Tanjung Redeb. Lima di antaranya sedang dalam perjalanan ke Tanjung Redeb, dua lagi menyusul karena keterbatasan ambulans di Kelay," terang Toris.
"Saya sudah komunikasikan dengan Pemda, Pak Wakil Bupati, RSUD Abdul Rivai dan Dinas Kesehatan, dikirimkan ambulans tambahan untuk evakuasi semua penumpang yang cedera. Termasuk mengirimkan bus untuk membawa atlet lainnya ke Tanjung Redeb," imbuh Toris.
Belum diketahui persis jumlah penumpang atlet dalam bus nahas itu. Namun penumpang yang tidak cedera dibawa ke Pendopo Kecamatan Kelay untuk beristirahat.
"Kami imbau bagi sopir yang tidak hafal jalanan di wilayah Kelay, agar berhati-hati dan tetap waspada. Karena kondisi jalan yang berliku-liku, turun naik gunung (bukit), dan banyak kendaraan besar di kiri dan kanan jurang," imbau Toris.
(mdk/yan)