Buya Syafii: Presiden, Bangsa bisa Oleng karena Kematian Dokter akibat Covid-19
Buya berharap, dengan angka kematian ironi tersebut, Presiden Jokowi dapat memerintahkan Menteri Kesehatan bertindak lebih baik. Tujuannya, demi menyelamatkan jiwa tenaga medis dan pasien Covid-19.
Ahmad Syafii Ma'arif menulis surat terbuka untuk Presiden Joko Widodo. Lewat suratnya, pria bergelar Buya ini menyatakan keprihatinannya terhadap ratusan jiwa dokter yang meninggal akibat terserang Covid-19.
"Yang Mulia Presiden Republik Indonesia, sebagai salah seorang yang tertua di negeri ini, batin saya menjerit dan goncang membaca berita kematian para dokter yang sudah mencapai angka 115 pagi ini plus tenaga medis yang jumlahnya besar pula," tulis Buya seperti diunggah resmi oleh Muhammadiyah Covid-19 Command Center @SerambiBuya, Minggu (13/4).
-
Bagaimana Presiden Jokowi saat ini? Presiden Jokowi fokus bekerja untuk menuntaskan agenda pemerintahan dan pembangunan sampai akhir masa jabaotan 20 Oktober 2024," kata Ari kepada wartawan, Senin (25/3).
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Siapa saja yang dianugerahi Bintang Bhayangkara Nararya oleh Presiden Jokowi? Presiden Joko Widodo hadir dalam Upacara Peringatan Hari Bhayangkara ke-78 Tahun 2024 di Pelataran Merdeka Monumen Nasional Jakarta, Senin (01/07).Di kesempatan yang sama, Jokowi juga memberikan atau menganugerahkan Tanda Kehormatan Bintang Bhayangkara Nararya. Penghargaan tersebut diberikan kepada tiga personel Polri.
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Kenapa sapi Presiden Jokowi di Blora mengamuk? Diketahui, sapi tersebut mengamuk saat warga berupaya menjatuhkannya untuk kemudian disembelih.
Buya berharap, dengan angka kematian ironi tersebut, Presiden Jokowi dapat memerintahkan Menteri Kesehatan bertindak lebih baik. Tujuannya, demi menyelamatkan jiwa tenaga medis dan pasien Covid-19.
"Mohon perintahkan kepada menteri kesehatan dan jajarannya, semaksimal mungkin untuk menolong nyawa mereka," jelas Buya.
Jika tidak, khawatir Buya, Indonesia bisa semakin mencemaskan dalam situasi melawan pandemo virus corona saat ini.
"Jika begini terus bangsa Indonesia bisa oleng karena kematian para dokter saban hari dalam tugas kemanusiaanya di garis paling depan," Buya menandasi.
Reporter: Muhammad Radityo
Sumber : Liputan6,com
Baca juga:
Ditelepon Jokowi, Guru Matematika SMPN 7 Padang Curhat Kendala Belajar Daring
CEK FAKTA: Tidak Benar Foto yang Diklaim Tol Laut Sudah Diselesaikan Presiden Jokowi
PSBB Jakarta, Jokowi akan Kembali Terapkan Rapat Terbatas Secara Online
Jokowi Sebut 'Sport Tourism' Pilihan Olahraga Pascapandemi & Bisa Dongkrak Ekonomi
Jokowi Peringati Haornas: Saya Pesan ke Menpora Review Total Ekosistem untuk Prestasi
Jokowi Minta Vaksin Merah-Putih Selesai dengan Cepat Tapi Manjur
Bambang Brodjonegoro: Proses Vaksin Merah-Putih 50 Persen, Tahap Pengembangan Bibit