Cara Putra Herman Hery Stevano Rawat Kebudayaan Lokal Tanah Leluhurnya
Sebelum masuk ke dunia politik, Stevano dikenal memiliki karir mentereng di dunia bisnis.
Sumba terkenal dengan Balap Kuda.
Cara Putra Herman Hery Stevano Rawat Kebudayaan Lokal Tanah Leluhurnya
Stevano Rizky Adranacus, Putra politikus senior PDI Perjuangan (PDIP) Herman Hery menggelar lomba pacuan kuda dari tanggal 4 Agustus-17 Agustus, di Kecamatan Lewa, Sumba Timur.
Stevano, yang juga merupakan calon legislatif DPR RI dapil NTT II (meliputi Timor, Rote Ndao, Sabu Raijua, dan Sumba) dari Partai PDI Perjuangan ini mengungkapkan lomba pacuan kuda tersebut diadakan sebagai upaya untuk mempertahankan tradisi warisan kebudayaan warga Sumba dalam merawat dan beternak kuda.
"Lomba pacuan kuda ini memiliki makna historis dan kultural bagi warga Sumba, namun juga memiliki daya tarik untuk wisatawan. Saya kira kita seluruh generasi muda Sumba harus tetap merawat budaya luhur ini,"
kata Stevano, kepada wartawan, Jakarta, Kamis (24/8).
Dia berharap, lomba pacuan kuda ini bisa mendorong semangat peternak kuda dan merawat kuda pacu bagi warga Sumba. Hal itu mengingat, makin meningkatnya permintaan kuda pacu di Kecamatan Lewa. Ke depannya, Stevano menuturkan budaya pacuan kuda ini harus dipromosikan secara masif agar menarik wisatawan untuk datang ke Sumba.
"Kita semua harus membuka perspektif bersama, untuk melihat Budaya Pacuan Kuda sebagai potensi ekonomi yang akan memiliki dampak, baik langsung atau tidak langsung, bagi perekonomian masyarakat Sumba,"
terang Wakil Bendahara Umum Banteng Muda Indonesia ini.
Dari bisnis properti hingga tambang telah digeluti lelaki berusia 29 tahun ini.
Baru-baru ini l, Stevano baru saja meresmikan Resort bintang 5 dengan nama Cap Karoso di Sumba Barat Daya.
Ia telah memutuskan untuk terjun ke dunia politik mengikuti jejak sang ayah Herman Hery yang telah empat periode menjadi anggota DPR RI dari PDIP.