Cegah Corona, Antiseptik Dsebar di Tempat Ibadah hingga Area Publik Jember
Upaya mengantisipasi penyebaran virus Covid 19 atau virus corona terus digalakkan di berbagai tempat. Seperti yang dilakukan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Jember, dengan memasang antiseptik atau Hand Sanitizer (pembunuh kuman) di puluhan tempat strategis.
Upaya mengantisipasi penyebaran virus Covid 19 atau virus corona terus digalakkan di berbagai tempat. Seperti yang dilakukan oleh Palang Merah Indonesia (PMI) Jember, dengan memasang antiseptik atau Hand Sanitizer (pembunuh kuman) di puluhan tempat strategis. Masyarakat juga diimbau agar tidak panik, namun memahami langkah pencegahan yang tepat.
"PMI sesuai fungsinya memberikan pertolongan tingkat pertama kepada masyarakat. Karena itu upaya tersebut sudah kita mulai sejak beberapa minggu yang lalu dengan pembagian Masker gratis. Dan hari ini kita lanjutkan dengan pemasangan antiseptik di beberapa titik," ujar Ketua PMI Jember EA Zaenal Marzuki di sela-sela pemasangan antiseptik tersebut, Sabtu (14/03).
-
Bagaimana cara mencegah Covid Pirola? CDC menyarankan masyarakat untuk melindungi diri dari virus ini karena masih belum jelas tentang seberapa pesat varian ini dapat menyebar. Untuk itu, sebagai tindakan pencegahan masyarakat diminta untuk melakukan hal berikut:• Dapatkan vaksin Covid-19.• Jalani tes Covid.• Cari pengobatan jika Anda mengidap Covid-19 dan berisiko tinggi sakit parah• Jika Anda memilih untuk memakai masker, kenakan masker berkualitas tinggi yang pas di hidung dan mulut.• Tingkatkan ventilasi udara.• Selalu mencuci tangan usai beraktivitas.
-
Bagaimana cara mencegah penyebaran virus cacar? Kebersihan tangan dan kuku sangat penting untuk mencegah penyebaran virus cacar ke area tubuh yang lain atau bahkan ke orang lain.
-
Kapan virus corona ditemukan? Virus virus adalah sekelompok virus yang meliputi SARS-CoV (virus korona sindrom pernafasan akut parah), MERS-CoV (sindrom pernapasan Timur Tengah coronavirus) dan SARS-CoV-2, yang menyebabkan Covid-19.
-
Bagaimana cara penyebaran virus campak? Campak disebabkan oleh virus paramyxovirus, yang menyebar melalui tetesan pernapasan dan sangat menular.
-
Bagaimana cara mencegah penyebaran Flu Singapura? Untuk mencegah penyebaran Flu Singapura, penting untuk menjaga kebersihan tangan dan lingkungan, serta menghindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi.
-
Bagaimana cara mencegah penularan infeksi adenovirus? Cara mencegah adenovirus dengan melakukan hal-hal berikut:Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rutin, terutama sebelum dan sesudah makan, setelah buang air besar atau kecil, setelah bersin atau batuk, dan setelah menyentuh benda-benda umum. Mencuci tangan dapat membunuh virus yang menempel di kulit dan mencegah penularan melalui kontak langsung. Menjaga jarak dengan orang yang sakit, minimal 1 meter. Menjaga jarak dapat mengurangi risiko terpapar droplet yang mengandung virus saat orang yang sakit bersin, batuk, atau berbicara.Menghindari menyentuh mata, hidung, atau mulut tanpa mencuci tangan terlebih dahulu. Menyentuh bagian-bagian tubuh ini dapat memindahkan virus dari tangan ke selaput lendir yang rentan terhadap infeksi.Menggunakan masker saat sakit atau berada di tempat umum. Menggunakan masker dapat menutupi hidung dan mulut serta mencegah penyebaran droplet yang mengandung virus. Masker juga dapat melindungi diri dari terhirupnya droplet dari orang lain. Menjaga kebersihan lingkungan, seperti membersihkan permukaan benda yang sering disentuh, membuang sampah secara teratur, dan menyediakan tempat cuci tangan yang memadai. Menjaga kebersihan lingkungan dapat menghilangkan virus yang menempel di benda-benda atau tempat-tempat umum.Menjaga kesehatan tubuh, seperti mengonsumsi makanan bergizi, minum air yang cukup, berolahraga secara teratur, dan tidur yang cukup. Menjaga kesehatan tubuh dapat meningkatkan daya tahan tubuh dan membuat tubuh lebih kuat melawan infeksi.
Titik-titik pemasangan antiseptik itu mulai dari tempat ibadah hingga Fasilitas publik. Yakni Masjid Jami' al-Baitul Amin yang ada di pusat kota serta Masjid Roudlotul Muchlisin yang ada di kawasan Condro, Kaliwates. Di dua masjid besar tersebut, PMI memasang masing-masing tiga botol antiseptik yang dilekatkan di tembok. Selanjutnya, PMI juga memasang dua botol antiseptik di Gereja Santo Yusup yang merupakan gereja utama umat Katolik di Jember.
"Kita akan lanjutkan dengan pemasangan di titik-titik keramaian lainnya," lanjut Zaenal.
Selanjutnya, PMI Jember juga memasang antiseptik di sejumlah pasar besar. Di antaranya Pasar Tanjung yang merupakan pasar induk di Jember. Selain itu, Pasar Kreongan, Pasar Patrang, Pasar Krempyeng dan Pasar Mangli juga menjadi sasaran pemasangan botol antiseptik. Jumlah botol bervariasi di tiap titik.
"Masing-masing bisa sampai 10 antiseptik yang kita pasang," jelas pengacara senior ini.
Tempat transportasi publik, lanjut Zaenal, juga dipasangi botol antiseptik. Yakni tiga terminal bus (Terminal Tawang Alun, Terminal Arjasa dan Terminal Pakusari), Stasiun Kereta Api Jember dan Bandara Notohadinegoro yang dimiliki Pemkab Jember.
"Nanti tiap minggu akan kita kontrol dan isi ulang (cairan antiseptik)," jelas pria yang juga menjabat sebagai Ketua Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Jember ini.
PMI Jember berharap, upaya serupa juga dilakukan berbagai pihak, baik pemerintah maupun swasta. "Minimal bisa memasang antiseptik di tempat kerja masing-masing. Kita harus bahu membahu untuk mencegah penyebaran virus korona," jelas Zaenal.
Selain memasang antiseptik, PMI Jember juga menerjunkan 50 orang yang terdiri dari dokter, tim medis dan sukarelawan untuk melakukan sosialisasi kepada masyarakat. PMI Jember berharap masyarakat tidak panik, namun memahami dan melakukan langkah antisipasi penyebaran virus Korona dengan tepat.
"Saya bersama tim kami juga akan beri sosialisasi kepada masyarakat agar tidak takut hadapi korona. Yang penting jaga kesehatan dan jaga kebersihan. Baru gunakan masker. Kita dorong dokter-dokter kita untuk beri sosialisasi kepada masyarakat," pungkas Zaenal.
Baca juga:
PSI Optimistis Pemerintah Bisa Atasi Virus Corona
Cegah Corona, Pengunjung Gedung Bareskrim Diwajibkan Cek Suhu Tubuh
Hindari Penyebaran Corona, Car Free Day di Karawang Ditiadakan
Berlakukan Sistem Kuliah Jarak Jauh, Pihak UI Bantah Tutup Kampus
Cegah Corona, Pemerintah Minta RT RW Tanggap jika ada Warga Sakit
Pemkab Magetan Isolasi Anggota Keluarga Pasien Corona yang Meninggal di Solo