Cegah kriminalitas, 100 polisi dikerahkan ke lokasi banjir Samarinda
Cegah kriminalitas, 100 polisi dikerahkan ke lokasi banjir Samarinda. "Kami ingin memastikan, rumah warga yang ditinggalkan mengungsi, dalam kondisi aman. Ini sudah menjadi tanggung jawab kami," kata Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Reza Arief Dewanto.
Seratus polisi diterjunkan ke lokasi banjir yang merendam 3 kecamatan di Samarinda, Kalimantan Timur. Mereka bertugas untuk mengantisipasi tindak kriminal di rumah korban banjir yang ditinggalkan mengungsi.
Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Reza Arief Dewanto, mengatakan, pihaknya telah menerjunkan satu satuan setingkat kompi (SSK) atau sekitar 100 personel, menyebar ke seluruh lokasi banjir. Seperti di kelurahan Sempaja Utara, kelurahan Sempaja Timur, kelurahan Gunung Lingai, hingga di kelurahan Temindung Permai.
"Ada 1 SSK Sabhara ya, mulai hari ini. Kami ingin memastikan, rumah warga yang ditinggalkan mengungsi, dalam kondisi aman. Ini sudah menjadi tanggung jawab kami," tegas Reza saat ditemui di lokasi banjir kelurahan Gunung Lingai, Jumat (7/4).
Menurut Reza, personel Polri yang diterjunkan akan bertahan di lokasi sampai banjir surut. "Sampai warga kembali dan beraktivitas seperti biasa. Karena yang kita antisipasi, di antaranya juga di malam hari, gelap karena listrik padam," ungkap Reza.
Saat ini, lanjut dia, mayoritas warga sudah mengungsi sejak Rabu pagi lalu. Saat itu, pengungsi mayoritas dari Kelurahan Gunung Lingai. Puncak pengungsian terjadi Kamis kemarin, saat PLN memutus aliran listrik, warga bergegas meninggalkan rumah mereka.
"Warga banyak mengungsi setelah listrik dipadamkan PLN mulai kemarin ya. Jadi, pertimbangannya berbahaya bagi korban banjir, bisa tersengat listrik. Kita juga imbau, warga yang mengungsi mengabarkan ke tetangga, ke RT dan RW, dan kepada petugas yang ada di posko. Jadi kita bekerja sama menjaga Kamtibmas," imbaunya.
Reza menambahkan, dari pemantauannya, memang kawasan Gunung Lingai mengalami banjir parah dibandingkan sejumlah daerah lainnya.
Ditemui terpisah, Aziz, warga Gunung Lingai, senang dengan kehadiran polisi di lokasi banjir. Menurutnya, di samping siskamling, warga menjadi lebih merasa aman dengan adanya polisi.
"Kita aktif jaga, polisi juga membantu menjaga. Karena memang rawan, dari kemarin listrik padam di kelurahan Gunung Lingai, di sini gelap kalau malam. Jadi, bersyukur ada polisi ikut jaga ya," ungkap Aziz.
Baca juga:
Korban banjir di Samarinda kelaparan dan terserang penyakit gatal
Banjir terus meluas di Samarinda, 10.000 jiwa terkena dampak
Banjir di Samarinda juga rendam panti jompo, 60 lansia dievakuasi
Sungai di Samarinda meluap, bocah SD yang tenggelam ditemukan tewas
Sungai Karang Mumus meluap, banjir rendam 2 kelurahan di Samarinda
Banjir di Samarinda semakin meluas, 1.000 rumah terendam
Hujan terus mengguyur, Bendung Benanga Samarinda siaga 1
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Di mana banjir terjadi di Semarang? Banjir terjadi di daerah Kaligawe dan sebagian Genuk.
-
Di mana banjir di Cirebon timur terjadi? Banjir di wilayah Cirebon timur ini kemudian viral di media sosial pada Rabu (6/3). Dalam video yang beredar terlihat sejumlah karyawan kesulitan mengevakuasi kendaraan roda dua miliknya yang terparkir di area pabrik.
-
Siapa saja yang terdampak oleh banjir? Dampak banjir sangat luas dan kompleks, melibatkan aspek kesehatan, ekonomi, dan lingkungan. Banjir sering kali menyebabkan penyakit yang disebarkan melalui air, seperti kolera dan leptospirosis, yang dapat menyebar dengan cepat di antara populasi yang terdampak. Dari sisi ekonomi, banjir dapat menghancurkan tanaman pangan, merusak infrastruktur, dan menghentikan aktivitas bisnis, mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
-
Kenapa banjir terjadi di Semarang? Curah hujan tinggi yang mengguyur Semarang pada Rabu (13/3) hingga Kamis dini hari menyebabkan sejumlah daerah dilanda banjir dan tanah longsor.