Cemarkan nama baik, pelapor kasus tanah dipolisikan rekan Sandiaga
Penjualan tanah yang terletak di Jalan Raya Curug, Tangerang pada tahun 2012 adalah penjualan aset-aset milik PT Japirex dalam rangka pelaksanaan proses likuidasi perusahaan.
Andreas Tjahjadi salah satu rekan bisnis Sandiaga Uno melaporkan Edward Soeryadjaja, Djoni Hidayat dan Fransiska Kumalawati ke Polda Metro Jaya. Andreas menduga Edward dkk telah melakukan tindak pidana pencemaran nama baik melalui media elektronik.
"Sebagaimana diatur dalam Pasal 27 ayat (3) Jo. Pasal 45 ayat (1) UU No. 19 tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik. Laporan tersebut terdaftar di Polda Metro Jaya dengan nomor LP/1388/III/2017/PMJ/Dit. Reskrimum," ujar Kuasa Hukum Andreas Tjahjadi, Parulian Marbun dalam rilis yang diterima merdeka.com, Rabu (22/2).
Parulian mengatakan kasus pencemaran nama baik Andreas terkait pernyataan yang disampaikan melalui media elektronik pada tanggal 13 Maret 2017. Dalam pernyataannya, lanjut Parulian, terlapor Fransiska selaku kuasa dari Djoni telah menuduh Andreas bersama-sama dengan Sandiaga Uno melakukan tindak pidana penggelapan penjualan sebidang tanah kurang lebih seluas satu hektare di Jalan Raya Curug, Tangerang.
"Pernyataan-pernyataan yang disampaikan Djoni melalui Fransiska pada 13 Maret 2017 adalah tidak benar dan mengada-ada. Pada faktanya, tidak ada satupun aset atau hasil penjualan aset milik Djoni Hidayat yang telah digelapkan oleh Andreas dan/atau Sandiaga Uno," jelas dia.
Penjualan tanah yang terletak di Jalan Raya Curug, Tangerang pada tahun 2012 adalah penjualan aset-aset milik PT Japirex dalam rangka pelaksanaan proses likuidasi perusahaan. Di mana pada tahun 2009, Andreas dan Sandiaga Uno selaku pemegang saham PT Japirex sepakat untuk membubarkan perusahaan yang kemudian dilakukan proses likuidasi.
"Dalam proses likuidasi tersebut pun, Andreas dan Djoni Hidayat secara bersama-sama termasuk dalam tim likuidator PT Japirex. Selain itu, hingga saat ini pun proses likuidasi PT Japirex masih berlangsung," ungkap dia.
Menurut Parulian, laporan polisi Andreas pun dilatarbelakangi oleh keberadaan dan kapasitas Fransiska yang mengaku sebagai kuasa hukum Djoni Hidayat. Di mana yang bersangkutan diduga keras tidak memiliki lisensi Advokat. Seperti diketahui, Fransiska merupakan mantan istri Edward.
"Tersangkutnya Edward dalam laporan Andreas dikarenakan Edward termasuk salah satu orang yang tercantum namanya dan/atau turut menyebarkan pernyataan-pernyataan bahwa Andreas dan Sandiaga Uno telah menggelapkan asset dan atau hasil penjualan asset milik Djoni Hidayat. Sementara di sisi lain, Edward sudah tidak memiliki hubungan apapun dengan PT Japirex sejak tahun 1992 karena ia telah menjual seluruh sahamnya (40 persen) kepada Andreas," jelas dia.
-
Apa pesan Sandiaga Uno untuk para calon Gubernur dan Wakil Gubernur di Pilkada Jakarta? Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif yang juga Mantan Wakil Gubernur Jakarta, Sandiaga Uno, mengingatkan kepada para pasangan calon (Paslon) gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta untuk membenahi permasalahan biaya hidup rakyat.
-
Di mana Sandiaga Uno kuliah dulu? Beginilah potret lawas Sandiaga Uno saat masih mengenyam pendidikan di Amerika.
-
Kapan Sandiaga Uno membagikan 'jurus' menyenangkan atasan? Sandiaga Uno berbagai momen melalui video singkat pada akun Instagram @sandiuno. Dalam unggahan berdurasi singkatnya itu, terungkap jika Sandiaga baru saja menjuarai sebuah turnamen golf di Kota Batam, Kepulauan Riau.
-
Siapa yang menurut Sandiaga Uno paling berperan dalam menciptakan lapangan kerja di Jakarta? Menurut dia hal itu perlu disiapkan karena Jakarta sudah tidak lagi menjadi ibu kota. "Dan itu harusnya adalah pemberdayaan UMKM. Karena UMKM itu menciptakan 97 persen lapangan kerja kita," katanya, seperti dilansir dari Antara.
-
Kenapa Sandiaga Uno membagikan 'jurus' menyenangkan atasan? Tujuannya, dia berucap agar para bawahan lekas mendapat jabatan hingga gaji yang naik. "Tutorial menyenangkan boss, biar cepat naik karier dan gaji," tulisnya.
-
Bagaimana Sandiaga Uno menunjukkan 'jurus' menyenangkan atasan? Dia membeberkan hal tersebut melalui video singkat unggahannya. Jurusnya tak lain membuat atasan nampak berhasil dengan capaian gemilang meski dengan usaha para bawahan. Sandi pun merekayasa dengan adegan lucu nan menggelitik.Dalam video berdurasi pendek itu, Sandiaga yang tampil mengenakan setelan olahraga golf nampak didampingi tiga orang pria. Sandiaga lantas hendak memukul bola golf. Sejurus kemudian, Sandiaga mengayunkan lengan seolah telah berhasil memukul bola sasaran di depan mata. Alih-alih bola terbang ke lokasi tujuan di seberang, sasaran justru masih nampak di bawah kaki. Tak berselang lama, ada salah satu pria yang rela mengambil hingga melempar bola golf milik Sandi ke lokasi tujuan.
Baca juga:
Polisi telah periksa 10 orang saksi terkait kasus Sandiaga Uno
Polisi ke Sandi: Kalau mau jadi warga negara baik datang pemeriksaan
Sandiaga dianggap lecehkan hukum karena tak penuhi panggilan polisi
Usut kasus penggelapan Sandiaga Uno, Polri jamin profesional
Polda Metro akan panggil ulang Sandiaga Uno soal penggelapan tanah