Cerita Armand Maulana saat Ramadan di Masjid Istiqlal

Penyanyi Armand Maulana mengaku bahagia bisa mengunjungi Masjid Istiqlal, terlebih di momen bulan Ramadan. Armand mengungkapkan Masjid Istiqlal menyimpan banyak kenangan baginya.

"Saya senang masuk (Masjid) Istiqlal, sudah berapa kali, dulu pernah syuting di sini untuk iklan layanan masyarakat. Pernah juga syuting buat kultum sebuah TV. Nah sekarang selain salat, saya ada kegiatan lagi di Istiqlal," ujarnya.

Suami Dewi Gita ini mengaku senang bisa tampil menghibur para jemaah sebelum berbuka puasa. Menurutnya, Ramadan dapat menjadi momentum bagi umat muslim untuk melakukan beragam kebaikan bernilai ibadah.

"Alhamdulillah, kini bisa menghibur jemaah sebelum berbuka puasa. Bagi saya, Ramadan itu momen untuk menabung dari sisi ibadah ya. Karena hanya di bulan Ramadan, kita bisa sebulan penuh beribadah dari siang sampai malam sehingga kita bisa mengumpulkan banyak pahala. Wajar jika bulan ini selalu ditunggu banget oleh umat muslim," jelas dia.

Armand Maulana menyuguhkan beberapa lagu religi dari GIGI serta hits-nya untuk menemani pengunjung Masjid Istiqlal menjelang berbuka puasa.

"Ya pada saat manggungnya juga bawain lagu lagu religi. Tapi kadang kadang 60 persen religi, 40 persen popnya," kata Armand.

"Kalo GIGI kan pada saat bulan puasa bener bener 100 persen lagu religi, paling juga promotornya minta 11 Januari, ya udah. Tapi kalo GIGI kan emang punya album religi," tambah Armand Maulana.

Selain Armand Maulana, ada juga Ustaz Alfie Alfandy memberikan siraman rohani kepada para pengunjung.

"Mudah-mudahan penyuka kopi tergolong sebagai orang yang suka mengingat Allah dan Rasul-Nya. Terlebih lagi ini bulan Ramadan dimana setiap ibadah kita, Allah sendiri yang akan langsung membalasnya. Jadi mari berlomba-lomba untuk memperbanyak ibadah,” ujar Ustaz Alfie.

Sementara itu, Marketing Director Sumber Kopi Prima, Soegiono The mengungkapkan kehadiran Armand Maulana dan Ustaz Alfie Alfandy sebagai rangkaian acara peluncuran Kopi Tubruk Gadjah Special Mix diharapkan dapat memberikan dorongan bagi jamaah agar semakin giat dalam beribadah di bulan suci Ramadan.

"Kami memilih Masjid Istiqlal karena ukurannya yang besar dan banyaknya pengunjung pada awal bulan puasa. Bukan hanya dari Jakarta, tetapi dari seluruh Indonesia juga datang ke sini," ujar Soegiono.