Cerita Keluarga Brigadir J Diperiksa 11 Jam atas Kasus Laporan Palsu Putri
11 Jam diperiksa dan ada sekitar 13 pertanyaan yang dilayangkan kepada keluarga Yosua.
Keluarga Brigadir Nofriansyah Hutabarat telah menjalani pemeriksaan yang dilakukan Bareskrim Polri di Mapolda Jambi, Kamis (8/9). 11 Jam diperiksa dan ada sekitar 13 pertanyaan yang dilayangkan kepada keluarga Yosua.
Samuel Hutabarat, ayah mendiang Brigadir Yosua, mengatakan pemeriksaan ini berkaitan dengan kasus dugaan laporan palsu dari istri Ferdy Sambo, Putri Candrawati. Proses pemeriksaan tersebut berlangsung sejak Jam 11.00 WIB siang, lalu berakhir pada Jam 21.00 WIB Malam.
-
Siapa Brigadir Jenderal Sahirdjan? Bapak Itu Brigadir Jenderal Sahirdjan, Guru Besar Akademi Militer!
-
Kapan Candi Tribhuwana Tunggadewi dibangun? Berdasarkan angka tahun di batu Yoni candi ini dibangun pada zaman Majapahit saat Raja Hayam Wuruk memerintah.
-
Apa yang ditemukan di bawah Candi Tribhuwana Tunggadewi? Kemudian di bawah bata terbawah dari tembok kita temukan lapisan gunung api tipis 10 cm, kemungkinan di bawahnya ada lapisan lempung dan di dalamnya mengandung artefak-artefak seperti pecahan bata, gerabah, dan sebagainya. Itu menunjukan lapisan yang mengandung artefak itu adalah artefak budaya yang kemudian terkubur abu gunung api,
-
Apa harapan Putri Candrawathi untuk TAS? Mama selalu berdoa agar mas Arka selalu bertumbuh menjadi anak yang sehat, panjang umur, bahagia selalu, diberikan yang terbaik sepanjang hidup Mas Arka dan kelak Mas Arka akan menjadi anak hebat yang tangguh dan membanggakan mama.
-
Mengapa Candi Tribhuwana Tunggadewi dibangun? Menurut arkeolog, candi tersebut dibangun untuk mendharmakan ibu Hayam Wuruk, Tribhuwana Tunggadewi.
-
Kapan Ganjar Pranowo menemani Kaisar Jepang berkeliling Candi Borobudur? Pada Kamis (22/6), Kaisar Jepang, Hironomiya Naruhito berkunjung ke Candi Borobudur.
"Ini klarifikasi terkait laporan kita yang didampingi kuasa hukum, Kamaruddin, tentang dugaan laporan palsu," katanya, setelah keluar dari ruang pemeriksaan.
Ia mengatakan tidak ada tekanan saat diperiksa tim Bareskrim Polri yang berjumlah 2 orang. Belasan pertanyaan dilayangkan dengan proses yang humanis.
"Ya tentang kronologi. Kurang lebih 13 pertanyaan. Cukup baik. Malah humanis. Harapan kami kasus ini segera selesai," kata Samuel Hutabarat.
Samuel juga mengungkapkan pihaknya kali ini tidak didampingi pengacara.
"Kuasa hukum tidak hadir. Ia lagi ada halangan. Tadi malam sudah komunikasi," ucapnya.
Sebagaimana berita sebelumnya, Empat anggota keluarga Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat diperiksa penyidik Bareskrim Polri di Mapolda Jambi, Kamis (8/9). Mereka diperiksa terkait kasus dugaan laporan palsu yang dibuat Irjen Ferdy Sambo Cs.
Proses pemeriksaan sedang berlangsung. Ayah Brigadir J Samuel Hutabarat, ibunya Rosti Simanjuntak, bibinya Rohani Simanjuntak, dan kakaknya Yuni Artika Hutabarat masih berada di ruangan vicon Parama Satwika Ditreskrimum, Polda Jambi.
Reporter: Hidayat
(mdk/ded)