Curi Rp 31 juta di ruang kepala sekolah, 2 pria nyaris tewas dihajar
Uang tersebut untuk membayar gaji guru di SD Negeri 1 Jatisari.
Beni dan Fery, dua pria pelaku pencurian uang di kantor Sekolah Dasar (SD) Negeri 1 Jatisari, Karawang, Jawa Barat babak belur dihajar puluhan massa. Keduanya menjadi sasaran amuk warga setelah berhasil ditangkap saat akan melarikan diri.
Massa yang kesal dengan ulah kedua pelaku, tanpa ampun menghajarnya dengan pukulan dan tendangan. Bahkan beberapa di antaranya berusaha untuk menghabisi nyawa kedua pencuri itu.
Nyawa kedua pelaku pencurian Beni dan Fery tertolong setelah petugas Kepolisian dari Sektor Jatisari datang ke tempat kejadian perkara (TKP). Selanjutnya mengamankan pelaku ke Mapolsek setempat.
Peristiwa pencurian yang dilakukan Beni dan Feri, dilakukan keduanya saat kantor sekolah dalam keadaan kosong, kemudian salah satu dari mereka masuk dan mengambil uang yang tersimpan di meja.
"Awalnya kan itu uang disimpan di meja kerja saya, saat kejadian kantor kosong karena saya juga tengah melakukan supervisi ke kelas. Begitu saya masuk lagi ke ruangan ada pria yang keluar dari kantor dan tahunya uang hilang dan saya langsung teriak maling," kata korban sekaligus Kepala Sekolah SD Negeri 1 Jatisari, Didah Rodiah, Kamis (1/9).
Uang yang dicuri pelaku sebelumnya diperuntukkan bagi pembayaran gaji guru di sekolah tersebut dan baru diambil oleh Didah Rodiah dari kantor UPTD Pendidikan Jatisari.
"Jumlah uangnya Rp 31 juta. Iya untuk gaji guru dan saat dicuri baru saja diambil dari UPTD," jelas Didah.
Setelah beraksi, kedua pelaku sempat berusaha melarikan diri dengan menggunakan sepeda motor jenis skutik bernomor Polisi F 3404 IM.
"Pelaku ditangkap setelah dikejar sama warga, karena mendengar saya teriak minta tolong ada maling," tambah Didah.
Selanjutnya bersama barang bukti berupa uang senilai Rp 31 juta dan sepeda motor yang digunakan, kedua pria tersebut digelandang ke Mapolsek Jatisari untuk menjalani proses hukum.