Datangi Kali Rasmi Viral Berbau, Ridwan Kamil Perintahkan Pemkab Cari Sumber Pencemar
Kang Emil juga meminta agar Pemerintah Kabupaten Bekasi melibatkan unsur TNI/Polri dalam penanganan Kali Rasmi. Agar ada efek jera untuk pelaku pencemar kali tersebut.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau langsung kondisi Kali Rasmi di Desa Karangsetia, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi, Selasa (9/11).
Kali Rasmi ini menjadi perhatian Kang Emil (sapaan Ridwan Kamil) karena beberapa waktu lalu sempat viral di media sosial lantaran aliran kali tertutup busa tebal serta air berwarna hitam dan berbau.
-
Kapan Ridwan Kamil menyelesaikan kuliahnya? Selanjutnya adalah potret Ridwan Kamil saat menyelesaikan Sarjana S-1 Teknik Arsitektur Institut Teknologi Bandung pada tahun 1995.
-
Kenapa Ridwan Kamil prihatin dengan polusi udara di Jakarta? "Dan kita komit dalam nanti visi misi kesehatan juga perbaikan kesehatan apalagi polusi, kita mendengar ya seringkali RS penuh oleh ISPA (Infeksi saluran pernapasan akut). Nah faktor polusi, jadi kita akan fokus untuk penyelesaian kesehatan udara seperti bagian dari prioritas nanti kalau terpilih," kata Ridwan Kamil.
-
Kapan Ridwan Kamil mencoblos? Hal itu ia sampaikan usai mencoblos surar suara di TPS 45, Jalan Gunung Kencana, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Rabu (14/2).
-
Bagaimana Ridwan Kamil berencana untuk mengatasi masalah polusi udara? "...kita akan fokus untuk penyelesaian kesehatan udara seperti bagian dari prioritas nanti kalau terpilih," kata Ridwan Kamil.
-
Siapa yang menyambut Ridwan Kamil di Cagar Budaya Setu Babakan? Kedatangannya itu langsung disambut oleh mantan Gubernur Fauzi Bowo alias Foke, Rabu (4/9).
-
Apa yang dikatakan oleh Ridwan Kamil saat maju di Pilkada Jakarta? Calon pesaing Anies, Ridwan Kamil tak kalah kuat. Ridwan Kamil mendapatkan lampu hijau dari partai koalisi Prabowo-Gibran untuk maju Pilkada Jakarta. Partai-partai yang menyatakan kesiapan mengusung Ridwan Kamil itu adalah Gerindra, PAN dan Golkar. Bahkan, Gerindra sudah terang-terangan menginginkan kadernya menjadi calon wakil gubernur untuk mendampingi Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta 2024."Secara alami secara manusiawi, kami ingin wakil kami ada di wakil gubernur," kata Habibburokhman kepada wartawan.
Kang Emil meminta Pemerintah Kabupaten Bekasi membentuk satuan tugas untuk mencari sumber pencemar Kali Rasmi. Seperti yang diterapkan pada struktur Program Citarum Harum.
"Saya perintahkan Pak Sekda untuk menerapkan atau meng-copy paste struktur organisasi Citarum di skala kecil dalam waktu seminggu," katanya.
Kang Emil juga meminta agar Pemerintah Kabupaten Bekasi melibatkan unsur TNI/Polri dalam penanganan Kali Rasmi. Agar ada efek jera untuk pelaku pencemar kali tersebut.
"Selain itu kunci utama dalam penanganan kali yang tercemar karena limbah adalah kekompakan," katanya.
Keterlibatan warga setempat khususnya anak muda, lanjut Kang Emil, juga sangat diperlukan untuk menjaga agar Kali Rasmi terhindar dari pencemaran. Caranya yakni dengan rutin melakukan patroli sungai.
"Perlunya keterlibatan anak muda dalam mencari sumber pencemaran pada malam hari ataupun saat hujan. Karena oknum yang membuang limbah ke kali, biasanya pada malam hari. Makanya kita tidak boleh kalah dengan oknum-oknum pelaku pencemaran kali," ungkapnya.
Penjabat Sekda Kabupaten Bekasi, Herman Hanapi mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan membentuk Satgas Organisasi Kali, sesuai instruksi Gubernur Jawa Barat.
"Sebenarnya pada zamannya Almarhum (Bupati) Pak Eka, kita sudah ada Satgas. Nanti kita akan aktifkan kembali dengan melibatkan TNI/Polri yang menjadi komandan sektor kali dan sungai yang bermasalah di wilayahnya masing-masing," katanya.
(mdk/rhm)