Demi Kerukunan, Bupati Garut Ancam Pecat ASN yang Ikut Aksi 22 Mei
"Kalau mau berangkat kan harus izin, dan saya pastikan tidak ada ASN yang mendapatkan izin untuk yang berangkat ke Jakarta 22 Mei besok," ujar Rudy.
Bupati Garut, Rudy Gunawan melarang aparatur sipil negara (ASN) lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut mengikuti aksi 22 Mei di Jakarta. Jika tidak mengindahkannya, ia mengancam akan memecat ASN yang terbukti mengikuti aksi tersebut.
Rudy menyebut setiap ASN Pemkab Garut yang mengikuti aksi 22 Mei di Jakarta dipastikan tidak memiliki izin dari pihaknya. "Kalau mau berangkat kan harus izin, dan saya pastikan tidak ada ASN yang mendapatkan izin untuk yang berangkat ke Jakarta 22 Mei besok," ujarnya, Senin (20/5).
-
Apa yang diraih Partai Gerindra di Pemilu 2019? Pada Pemilu 2019, perolehan suara Partai Gerindra kembali naik, walau tidak signifikan. Partai Gerindra meraih 12,57 persen suara dengan jumlah pemilih 17.594.839 dan berhasil meraih 78 kursi DPR RI.
-
Kapan Pemilu 2019 diadakan? Pemilu terakhir yang diselenggarakan di Indonesia adalah pemilu 2019. Pemilu 2019 adalah pemilu serentak yang dilakukan untuk memilih presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten Kota, dan DPD.
-
Kapan pemilu 2019 dilaksanakan? Pemilu 2019 merupakan pemilihan umum di Indonesia yang dilaksanakan pada tanggal 17 April 2019.
-
Apa saja yang dipilih dalam Pemilu 2019? Pada tanggal 17 April 2019, Indonesia menyelenggarakan Pemilu Serentak yang merupakan pemilihan presiden, wakil presiden, anggota DPR, DPD, dan DPRD secara bersamaan.
-
Mengapa Pemilu 2019 di sebut Pemilu Serentak? Pemilu Serentak Pertama di Indonesia Dengan adanya pemilu serentak, diharapkan agar proses pemilihan legislatif dan pemilihan presiden dapat dilakukan dengan lebih efisien dan efektif.
-
Partai apa yang menang di Pemilu 2019? Partai Pemenang Pemilu 2019 adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan persentase suara sebesar 19.33% atau 27,05 juta suara dan berhasil memperoleh 128 kursi parpol.
Jika ada ASN yang memaksakan diri berangkat menuju Jakarta tanpa izin, Rudy memastikan bahwa ia akan memberikan sanksi yang tegas. Oleh karena itu ia mengingatkan para ASN agar tidak memaksakan diri untuk mengikuti aksi yang akan digelar di kantor KPU RI itu.
"Kita akan memberlakukan PP 53 tahun 2010 kepada para ASN yang ikut aksi 22 Mei, dimana ujungnya adalah pemecatan karena ketidakpatuhan mereka terhadap undang undang. Ini yang kita lakukan untuk menjaga situasi yang kondusif paska Pemilu 2019," ungkapnya.
Bupati menyebut, selaku Kepala Daerah ia mengharapkan terjadi kerukunan antar sesama setelah gelaran pesta demokrasi 2019 usai. Oleh karena itu, ia juga ikut mengimbau kepada masyarakat agar tidak ikut melakukan aksi di Jakarta pada 22 Mei.
"Tapi saya kan tidak bisa melarang masyarakat dan tidak boleh karena itu adalah hak konstitusional sehingga hanya bisa mengimbau saja. Tapi kalau ASN, karena saya pembina kepegawaian daerah jadi saya memberikan larangan," katanya.
Baca juga:
Harapan BEI Pada Pemerintah Baru Terpilih 22 Mei 2019
Sekjen: Demokrat Tetap Bersama 02 Sampai Tanggal 22 Mei
Sandiaga Pesan ke Peserta Aksi 22 Mei: Tidak Anarkis dan Provokatif
Hendropriyono Mau Pinjamkan Anjing, Sandi Bilang Aksi 22 Mei Sekaligus Ibadah
Jokowi Tanggapi People Power 22 Mei: Jangan Aneh-anehlah
Hendropriyono Siap Pinjamkan Anjing Terlatih Bantu Pengamanan 22 Mei