Dibekuk polisi, 3 pengedar narkoba di Medan simpan uang palsu
Tak cukup jadi pengedar narkoba, tiga pria ini ingin untung besar. Mereka menyimpan uang palsu yang rencananya akan dipakai untuk transaksi pembelian narkoba berikutnya untuk dijual lagi.
Tak cukup jadi pengedar narkoba, tiga pria ini ingin untung besar. Mereka menyimpan uang palsu yang rencananya akan dipakai untuk transaksi pembelian narkoba berikutnya untuk dijual lagi.
Bisnis haram itu dilakoni MN (41), warga Jalan Garu l Gang Sentosa, Medan; B (32), warga Jalan Sakti Lubis Gang Bali, Medan, dan MFPN (26), warga Jalan Brigjen Katamso Gang Saudara.
-
Apa pasal yang menjerat pelaku pembunuhan siswi di Palembang? Para pelaku terjerat pasal penganiayaan dan pencabulan anak yakni pasal 76 C dan Pasal 80 ayat 3 UU No. 35 Tahun 2014 Tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara dan denda Rp3 miliar.
-
Apa ciri khas dari pantun lucu Palembang? Pantun bahasa Palembang sering kali menggunakan bahasa yang khas dan unik untuk daerah tersebut, serta mengandung unsur budaya dan kearifan lokal.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Kapan Pallu Butung sering diburu? Makanan tersebut banyak dicari ketika Bulan Ramadan karena cocok sebagai menu berbuka puasa.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Apa yang dimaksud dengan Telok Abang di Palembang? Dalam bahasa Palembang, telok diartikan telur dan abang artinya merah. Artinya secara keseluruhan, Telok Abang merupakan telur rebus yang cangkangnya diberi warna merah.
"Ketiga tersangka kita ringkus di rumah salah seorang tersangka, Rabu (21/3)," kata AKBP Raphael Sandhy Cahya Priambodo, Kepala Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan, Sabtu (24/3).
Penangkapan ketiga tersangka bermula dari laporan warga mengenai adanya aktivitas peredaran narkoba pada salah satu rumah warga Jalan Sakti Lubis Gang Bali, Medan. Laporan itu pun diselidiki.
Berbekal hasil penyelidikan, personel Satuan Reserse Narkoba menggerebek rumah B. Saat itu ketiga tersangka sedang berpesta narkoba.
Dari penggerebekan itu, petugas menyita 2 paket sabu, 5 butir pil ekstasi, 2 unit HP, 2 alat isap sabu-sabu, pipa kaca dengan sisa pakai sabu-sabu, dan dua korek api. Petugas juga menemukan uang palsu dengan nominal Rp 1,4 juta milik B dan uang palsu milik MN dengan nominal Rp 800 ribu, serta uang asli Rp 190 ribu.
"Menurut keterangan pelaku, uang palsu itu rencananya akan digunakan untuk membeli narkoba. Narkoba itu rencananya akan diedarkan lagi. Saat ini ketiganya masih menjalani pemeriksaan intensif," tutup Raphael.
Baca juga:
Mantan pemandu lagu diciduk polisi usai edarkan sabu
Usai mengamen, dua anak jalanan di Samarindra pesta sabu
3,5 Kg sabu gagal diselundupkan lewat Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II
Sabu senilai Rp 1 miliar diamankan di Jembrana Bali
Polisi Filipina tembak mati 13 tersangka pengedar narkoba karena melawan
Bahan pembuatan tembakau gorila diimpor dari China